Jadi Momen Bersejarah, Militer AS Dipimpin oleh Perwira Kulit Hitam

- 11 Juni 2020, 10:00 WIB
JENDERAL Charles Brown Jr menjadi perwira kulit hitam pertama yang memimpin salah satu layanan militer AS.*
JENDERAL Charles Brown Jr menjadi perwira kulit hitam pertama yang memimpin salah satu layanan militer AS.* / NBC News/

PR BEKASI - Di tengah demonstrasi yang mendukung keseteraan terhadap warga kulit hitam, terjadi momen langka di Amerika Serikat (AS).

Momen tersebut terjadi saat orang kulit hitam yakni Jenderal Charles Quinton Brown Jr yang dikonfirmasi oleh Senat AS menjadi Kepala Staf Angkatan Udara AS (US Air Force) pada Selasa, 9 Juni 2020.

Penunjukan Jenderal Charles Brown Jr menjadikannya sebagai perwira kulit hitam pertama di AS yang memimpin salah satu layanan militer negara AS.

Baca Juga: Sependapat dengan Daniel Radclife, Emma Watson dan Eddie Redmayne Ikut Kritisi Cuitan J.K Rowling 

Dilansir NBC News oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com, Wakil Presiden Mike Pence memimpin keputusan yang tidak biasa ini dalam proses pemilihan Jenderal Charles Brown Jr.

Mike Pence menyebutkan bahwa hasil suara sudah bulat yakni 98-0 dan menyebutkan ini adalah momen 'bersejarah' yang terjadi di negara yang dipimpinnya bersama Presiden Donald Trump.

Terpilihnya Jenderal Charles Brown Jr ini terjadi di tengah demonstrasi yang kian meluas di sejumlah negara bagian AS setelah kematian pria kulit hitam, George Floyd oleh perwira polisi Minnepolis pada 25 Mei 2020.

Pemungutan suara untuk mengisi tempat Kepala Staf Angkatan Udara AS dilakukan di Washington D.C, bersamaan dengan pemakaman mendiang George Floyd di Houston, Texas, AS.

Baca Juga: Sembilan Hari Lagi Ancol Dibuka, Cek Syarat SSBB Sebelum Kembali Berwisata 

Jenderal Charles Brown Jr terakhir menjabat sebagai Komandan Pasukan Udara Pasifik AS. Dia adalah seorang pilot pesawat tempur, dengan lebih dari 2.900 jam penerbangan, termasuk 130 dalam pertempuran.

Ia juga mengunggah sebuah video di media sosial pada Jumat, yang menggambarkan seumur hidupnya berurusan dengan bias rasial dan perjuangan untuk menyesuaikan diri dengan masyarakat yang didominasi kulit putih.

"Saya sedang memikirkan karier Angkatan Udara saya di mana saya sering menjadi satu-satunya orang Afrika-Amerika di skuadron saya atau sebagai perwira senior," kata dia.

"Saya berpikir tentang mengenakan jas terbang yang sama dengan sayap yang sama di dadaku dengan teman-teman sebayaku dan diinterogasi oleh anggota militer lain 'Apakah kamu seorang pilot?," ucap Jenderal Charles Brown Jr.

Baca Juga: Berharap Temui Titik Terang, Mahfud MD Ajak Pimpinan Serikat Buruh Bahas RUU Cipta Kerja 

Ia pertama kali ditugaskan pada tahun 1984 sebagai lulusan terhormat dari program ROTC di Texas Tech University.

Charles Brown Jr pun sudah bertugas di berbagai posisi di tingkat skuadron dan sayap, serta memimpin skuadron tempur dan dua sayap pejuang. Dia juga adalah seorang instruktur F-16 di Sekolah Senjata Angkatan Udara AS.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: NBCNews


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah