"Kami bersumpah tidak akan pernah menyerahkan kunci situs suci ini dengan harga berapapun terhadap Zionis Israel," sambungnya lagi dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Middle East Monitor pada Senin, 18 April 2022.
Pastor Musallam menekankan bahwa pengorbanan hewan yang dilakukan oleh kelompok ekstrimis Yahudi di Masjid Al Aqsa merupakan bukti bahwa Israel sedang berusaha untuk merebut salah satu situs suci umat Muslim tersebut.
Baca Juga: Manchester City Tampil Buruk, Pep Guardiola Tidak Salahkan Zack Steffen
Seperti diketahui, golongan Zionis meyakini bahwa Masjid Al Aqsa berdiri di atas reruntuhan Kuil Sulaiman.
Oleh karena itu, mereka berencana untuk meruntuhkan Masjid Al Aqsa dan membangun kembali Kuil Sulaiman.
Pastor Musallam meminta seluruh warga palestina bersatu untuk melawan kekejaman militer Israel.
"Tetap diam pada saat ini hanya menyia-nyiakan hak kita untuk mempertahankan Masjid Al Aqsa di masa depan. Masjid Al Aqsa adalah garis tipis antara keseriusan dan ketidakseriusan," katanya.
“Seluruh warga Palestina baik Muslim maupun Kristen akan bersatu untuk melawan ketidakadilan ini,” katanya.
Tokoh Kristen senior di Palestina itu mengatakan bahwa umat Kristen akan membela Masjid Al Aqsa dan umat Islam akan membela Gereja Makam Suci.