Tiongkok Hentikan Impor Daging dari AS dan Tutup Pabrik Pepsi karena Terinfeksi Virus Corona

- 22 Juni 2020, 09:27 WIB
Ilustrasi virus corona.
Ilustrasi virus corona. /Pixabay/Fernandozhiminaicela/

PR BEKASI - Administrasi Umum Kepabeanan Tiongkok menangguhkan impor unggas dari Amerika Serikat dan memerintahkan penutupan pabrik Pepsi di Beijing. Kedua pabrik itu disebut terinveksi virus corona.

Dalam pernyataan di Press TV yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com, Senin 22 Juni 2020, Bea Cukai Tiongkok mengatakan impor ayam beku dari pabrik raksasa pengolah daging, Tyson Foods sementara ditangguhkan.

Hal tersebut dilakukan setelah perusahaan mengkonfirmasi kasus Covid-19 di pabrik yang terletak di Springdale, Arizona itu.

Bea Cukai Tiongkok mengatakan, produk dari perusahaan yang sudah tiba di Asia akan disita.

Baca Juga: Metode Plasma Convalescent Jadi Cara Jitu RSHS Bandung Sembuhkan Pasien Virus Corona

Selain itu, Tiongkok memerintahkan menutup pabrik raksasa makanan dan minuman Amerika, PepsiCo yang berada di Beijing setelah sejumlah karyawannya dinyatakan positif terjangkit virus corona.

Juru Bicara Perusahaan PepsiCo, Fan Zhimin mengatakan, 87 kontak dekat telah dilacak dan dikarantina.

Atas kejadian itu, Tiongkok meningkatkan pengawasan terhadap makanan impor setelah sekelompok kasus virus corona dilacak berhubungan dengan papan potong yang digunakan untuk menangani salmon impor di Xinfadi, pasar makanan grosir besar di Beijing, lebih dari sepekan lalu.

Pasar itu memasok lebih dari 70 persen produk daging segar di Beijing.

Baca Juga: Polisi Bekuk Kelompok John Kei di Bekasi Usai Perampokan Sadis di Tangerang

Menurut pejabat kesehatan Tiongkok, wabah baru virus corona di Beijing telah menyebar ke Tongzhou, pusat administrasi di Beijing, tempat kantor-kantor pemerintah utama berada.

Tiongkok kini mulai menguji daging, makanan laut, dan produk segar untuk mengetes virus corona minggu lalu. Sejumlah pelabuhan bahkan mulai membuka semua wadah daging untuk melakukan tes.

Bea Cukai Tiongkok, Jumat 19 Juni 2020, meminta eksportir makanan untuk menandatangani deklarasi bahwa produk mereka tidak terkontaminasi virus corona.

Tiongkok meningkatkan impor unggas dari AMerika Serikat November tahun lalu ketika Beijing mengakhiri larangan perdagangan hampir lima tahun.***

Editor: Yusuf Wijanarko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x