Network
PATRIOT BEKASI - Perang antara Rusia dengan Ukraina masih terus berlangsung, dan sejak dimulainya invasi hingga sekarang negeri Beruang Merah dinyatakan telah kehilangan lebih dari 11.000 kendaraan militer dan senjata.
Hilangnya ribuan kendaraan militer dan senjata sejak invasi Rusia ke Ukraina ini menjadi bukti visual bahwa kedua belah pihak sama-sama menderita kerugian.
Oryx melaporkan bahwa total kehilangan yang dialami Rusia mencapai 11.146 di antaranya 7.459 hancur, 425 rusak, 422 ditinggalkan, dan 2840 ditangkap.
Baca Juga: Korea Selatan Dilanda Hujan Lebat, Korban Tewas dan Orang Hilang Akibat Banjir Capai Angka 49 Jiwa
Tank yang hilang berjumlah 2.136 di antaranya hancur: 1352, rusak: 121, ditinggalkan: 115, dan ditangkap: 548. Model tank bervariasi: T-62M, T-62MV, T-64A, T-64BV, T-72A , T-72B, T-72BA, T-72B3, T-80BV, T-80U, T-80BVM, T-90A, dan T-90M.
Kendaraan tempur lapis baja yang hilang berjumlah 922, di antaranya hancur: 595, rusak: 25, terbengkalai: 35, dan direbut: 267.
Jenis kendaraan tersebut berkisar: kendaraan pengintai BRM-1(K), BRDM-2, MT-LB, MT -LBVM dan MT-LBVMK, MT-LB dengan senjata ZU-23 AA, dan MT-LBu.
Sementara untuk kendaraan tempur infanteri Rusia kehilangan sebanyak 2.514, di antaranya hancur: 1.685, rusak: 95, ditinggalkan: 131, dan direbut: 603. Kendaraan itu berkisar: BMP-1(P), BMP-1AM, BMP-2(K), BMP-2M Berezhok, BMP-3, BMD-2, BMD-4M, dan BTR-82A(M).
Baca Juga: Manfaat dan Keutamaan Membaca Alquran Setiap Hari, Menjernihkan Pikiran hingga Menyembuhkan Penyakit
