PATRIOT BEKASI - Sebuah pesawat tak berawak Israel menyerang pos-pos terdepan di Jalur Gaza Palestina pada Jumat, 22 September 2023.
Penyerangan Israel itu terjadi ketika protes dengan kekerasan terus berlanjut di sepanjang pagar pemisah, sementara dalam insiden terpisah, tentara menembak mati pejuang Palestina dalam serangan di Tepi Barat yang diduduki.
Militer Israel menyatakan bahwa serangan drone tersebut menargetkan dua pos militer milik kelompok Hamas, yang menguasai Jalur Gaza.
Baca Juga: Kamera Terkecil di Dunia Seukuran Garam, Bisa Masuk ke Pembuluh Darah
Di sisi lain, pos lain dihantam oleh tank Israel, ditambah dengan tembakan yang dilontarkan mereka ke arah pengunjuk rasa.
Stasiun radio yang berafiliasi dengan Hamas, Aqsa, mengatakan dua orang terluka dalam serangan itu.
Warga Palestina di Gaza telah mengadakan protes di sepanjang pagar pemisah selama berhari-hari.
Para pemuda melemparkan batu dan alat peledak rakitan ke arah pasukan Israel, yang membalasnya dengan tembakan langsung.
Menurut militer Israel, pengunjuk rasa telah meluncurkan balon pembakar ke wilayah Israel, memicu kebakaran di daerah dekat pagar pemisah.