Muncul Laporan Baru, Tentara Israel Disebut Tembaki Warga Sendiri pada 7 Oktober Lalu

- 9 November 2023, 20:38 WIB
Ilustrasi tentara Israel.
Ilustrasi tentara Israel. /ANTARA FOTO/REUTERS/Ronen Zvulun/Spt./

PATRIOT BEKASI - Sebuah laporan yang didapatkan dari para saksi bentrokan Israel dengan Hamas pada 7 Oktober 2023 terkuak, disebutkan bahwa tentara Israel tanpa pandang bulu menembaki warga mereka sendiri dengan senjata berat.

Penembakan tersebut yang berpotensi mengakibatkan banyaknya orang Israel yang tewas dalam serangan itu. Laporan ini dikumpulkan oleh The Grayzone berdasarkan kesaksian saksi mata dan berbagai sumber Israel.

Di sisi lain, Israel menolak mengungkapkan rincian lengkapnya mengenai serangan yang diklaim mereka dilakukan oleh Hamas, dan sejauh ini mereka hanya merilis informasi selektif mengenai serangan tersebut.

Baca Juga: Larang Bendera Palestina Dipasang di Motor Kurir, Sekuriti di Bekasi Dinonaktifkan

Sebagaimana diberitakan, Israel mengklaim bahwa Hamas telah menghabisi 40 bayi pada 7 Oktober lalu. Klaim yang belum diverifikasi itu ditolak secara luas dan juga dianggap sebagai propaganda.

Para kritikus menyatakan klaim Israel tersebut dirancang agar warga dunia simpati pada mereka sehingga mewajarkan pembantaian yang dilakukan Zionis terhadap 2,2 juta penduduk Gaza.

Akan tetapi, pengamatan yang lebih dekat terhadap peristiwa-peristiwa yang dilakukan oleh The Grayzone menceritakan kisah yang berbeda, di mana tentara Israel sendiri yang bertanggungjawab atas banyaknya warga sipil mereka yang tewas.

Rincian dalam laporan yang muncul ini bukan hanya bertentangan dengan versi pemerintah Israel, melainkan juga menunjukkan bahwa tembakan tentara mereka ceroboh sehingga menyebabkan korban jiwa yang signifikan di antara penduduk sendiri dalam kekacauan pertempuran.

"Komandan Israel membuat "keputusan sulit" termasuk "menembaki rumah-rumah penghuninya untuk melenyapkan teroris dan para sandera," kata Tuval Escapa, koordinator keamanan di Kibbutz Be’eri yang membuat hotline antara warga dan tentara.

Halaman:

Editor: M Hafni Ali

Sumber: Middle East Monitor


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x