Tidak Live di Debut Perdana, Jokowi Sampaikan Pidato di Sidang PBB Lewat Rekaman Video

- 23 September 2020, 06:26 WIB
Presiden Joko Widodo akan berpidato di sidang PBB.
Presiden Joko Widodo akan berpidato di sidang PBB. /PMJ News/

PR BEKASI - Ada kabar menggembirakan dari Presiden Joko Widodo hari ini, Rabu, 23 September 2020

Tampil bersama boyband asal Korea Selatan, BTS, Jokowi dipastikan akan memberikan pidato dalam Sidang Majelis Umum Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) pada Rabu, 23 September 2020 pago ini.

Di usia ke-75 tahun, PBB mengadakan sidang tahunan ini secara virtual dengan mengangkat tema “The Future We Want, the United Nations We Need: Reaffirming Our Collective Commitment to Multilateralism”, sebuah peringatan yang ditujukan untuk memetakan jalan menuju masa depan dunia yang lebih baik serta efektivitas penanganan berbagai tantangan global.

Baca Juga: Ramalan Zodiak Hari ini Rabu 23 September 2020: Sagitarius Harus Jujur, Gemini Dapat Banyak Kejutan

Sementara itu, Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono mengatakan pidato Presiden Jokowi akan disampaikan melalui rekaman video atau 'taping', untuk menyesuaikan prosedur yang diterapkan PBB di tengah pandemi Covid-19.

"Memberikan pidato dari tapping (yang sudah direkam sebelumnya). Kan sekarang kondisi COVID-19," kata Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono saat dihubungi oleh RRI yang dikutip oleh Pikiranrakyat-Bekasi.com.

Pidato Jokowi pun disampaikan langsung pada hari pertama Generale Debate Sidang Majelis Umum PBB ke-75.

"Presiden RI mendapat urutan hari pertama (22 September) sesi sore waktu New York (urutan ke-19). Diperkirakan sekitar jam 20.30 malam waktu New York atau pukul 07.30 WIB, tanggal 23 September 2020,” katanya.

Baca Juga: Sudah Mulai Lesu, Rahmat Effendi Akan Beri Suntikan Insentif Rp1 Juta untuk RW Siaga

Kesempatan pagi ini adalah debut perdana pidato Jokowi di hadapan forum PBB sejak mantan Wali Kota Solo itu menjabat periode pertama kepemimpinannya pada 2014.

Di periode pertama, Jokowi selalu mengutus Wakil Presiden Jusuf Kalla untuk berpidato sekaligus hadir markas PBB di kota New York, Amerika Serikat.

Namun kali ini, di periode keduanya, Jokowi langsung yang akan berpidato di hadapan para pemimpin negara di dunia.

Sementara itu, di lain tempat, Menteri Luar Negeri Retno Marsudi menegaskan, “ekspektasi dunia terhadap PBB semakin meningkat, untuk dapat memperkuat kepemimpinan global dan membawa manfaat nyata bagi masyarakat luas."

Baca Juga: Sambut Tanggal Gajian, Cek Merchant Baru ShopeePay Minggu Ini Buat Kantong Lebih Hemat

Ekspektasi tersebut muncul setelah beberapa waktu terakhir, tantangan kerja sama multilateral semakin besar dengan meningkatnya rivalitas dan kebijakan unilateralisme sejumlah negara, termasuk wacana perang antarnegara

Retno Marsudi mengingatkan bahwa hal tersebut tidak dapat dibiarkan, karena negara lemah akan semakin terpinggirkan.

Without multilateralism, the mighty takes all," ucap tegas Menlu Retno.

Pertemuan Tingkat Tinggi juga telah mengesahkan Deklarasi “Peringatan 75 Tahun PBB” yang berisi komitmen langkah kongkrit global untuk menciptakan perdamaian dan Kerja sama internasional di berbagai bidang.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Kemlu RRI


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x