PR BEKASI - Setelah mendapat kabar ditemukannya Jasad Eril di Bendungan Engehelde, Swiss. Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil langsung terbang ke Swiss.
Melalui akun media sosialnya, Ridwan Kamil pun memberikan kesaksian bagaimana saat memandikan jenazah Eril.
Lalu Ridwan Kamil memberikan informasi mengenai kepulangan jenazah Eril ke Tanah Air, yaitu pada hari Minggu dan dimakamkan pada hari Senin.
Selain itu, adapun informasi dari pihak keluarga mengenai lokasi pemakaman Eril yang akan dimakamkan di pemakaman milik keluarga yang berada di Kecamatan Cimaung, Kabupaten Bandung.
Baca Juga: Sampai di Swiss, Ridwan Kamil Beri Kesaksian Mengejutkan Saat Memandikan Jenazah Eril
"Rencananya almarhum Eril akan dimakamkan di pemakaman keluarga, itu di daerah Cimaung, Kabupaten Bandung," kata Wahyu Mijaya selaku Kepala Biro Administrasi Pimpinan (Adpim) Jawa Barat, dikutip PikiranRakyat-Bekasi dari AntaraNews.
Wahyu juga mengatakan kepulangan Gubernur Ridwan Kamil dan Almarhum Eril dari Swiss akan direncanakan pada hari Sabtu, lalu tiba di Indonesia pada hari Minggu.
"Kami belum bisa menginformasi lebih lanjut terkait dengan jadwal penerbangan. Baik itu jadwal penerbangan di sana dan ketibaan di sini karena kami masih mencoba mengkonfirmasi. Tapi InsyaAllah itu akan direncanakan kepulangan di hari Sabtu dan tibanya di sini di hari Minggu," tambahnya.
Selain itu, Wahyu melanjutkan bahwa Pemprov Jawa Barat juga belum dapat memastikan apakah setelah tiba di Indonesia jenazah Eril akan disemayamkan di Gedung Negara Pakuan atau di pemakaman.
"Kemudian setelah tiba di Indonesia, kami belum bisa memastikan juga apakah akan disemayamkan dulu di sini atau di pemakanan. Karena kita melihat waktu tibanya dulu, kalau waktu tibanya memungkinkan untuk langsung atau apakah memang juga disemayamkan di sini. Jadi kita lihat di hari besok," kata Wahyu.
Sebelumnya, dikabarkan jenazah Eril ditemukan oleh tim Kepolisian Bern.
Jenazah Eril dikabarkan dalam keadaan utuh setelah tenggelam selama 14 hari di Sungai Bern.
Atalia Praratya mengonfirmasi kepada publik bahwa jenazah tersebut memang Eril berdasarkan tes DNA yang dilakukan oleh Tim Forensik Kepolisian Bern.***