"Konsep robot menggantikan kerja manusia itu contoh radikal yang tidak negatif," kata Ridwan Kamil sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Instagram @ridwankamil, Rabu, 17 Februari 2021.
Lanjut, Ridwan Kamil menuturkan bahwa tidak semua yang berpikir kritis terhadap pemerintah otomatis dicap radikal.
"Dan tidak semua yang berpikir kritis kepada pemerintah itu artinya ia radikal," tutur Ridwan Kamil.
Menurut Ridwan Kamil yang menjadi masalah dalam konteks bernegara, apabila ada sosok radikal yang ingin mengubah ideologi negara.
Baca Juga: Ceramah Ustaz Yahya Waloni Singgung ‘YouTuber Kafir’, Deddy Corbuzier: Mikrofon Ente Buatan Ape Bro?
Ridwan Kamil menyebutkan hal tersebut baru radikal yang pasti harus dilawan.
"Menjadi masalah jika dalam konteks bernegara, ada pemikiran atau perbuatan ekstrim yang ingin mengubah ideologi negara," ujar Ridwan Kamil.
"Itu baru radikal yang pasti dilawan oleh sistem ideologi eksisting," sambungnya.
Baca Juga: Ilmuwan Temukan Dunia Tersembunyi yang Dihuni Makhluk Tak Dikenal dalam Es Antartika