Menurut Kang Emil, sapaan akrab Ridwan Kamil, dalam penanganan Covid-19 yang terpenting adalah kolaborasi.
Tanpa dibantu kepolisian, TNI, akademisi, relawan, masyarakat hingga media, kebijakan-kebijakan yang dibuatnya akan berjalan efektif.
"Tidak bisa kita ngurusin Covid-19 ini tanpa dibantu oleh kepolisian, media TNI, relawan, akademisi dan Partisipasi masyarakat," tuturnya.
Kolaborasi tersebut, lanjut Gubernur, menjadi salah satu dari prinsip penanganan Covid-19 di Jabar.
Bersama Forkopimda, Pemda Provinsi Jabar telah sepakat bahwa prinsip proaktif, ilmiah, transparan, inovatif dan kolaboratif harus menjadi kunci dalam penanganan Covid-19.
"Kita sudah sepakat ada prinsip dalam masalah Covid-19 yang proaktif, ilmiah, transparan, inovatif dan kolaboratif,” katanya.
Baca Juga: Sinetron Ikatan Cinta Masuki Episode 220, Natasha Dewanti Akui 'Gregetan' Perankan Mama Sarah
“Oleh karena itu kita tiap minggu rapat, mengupdate data, menghimpun inovasi, kolaborasi dan lain-lain," sambungnya.
Penghargaan diterima Gubernur dalam sebuah acara IJTI Choice Award 2021 yang dilakukan di Kabupaten Bandung.