PR BEKASI - Video kerusuhan hari ini viral dan beredar di media sosial yang menampilkan saat massa aksi yang mengamuk serta merusak mobil Polisi yang terparkir di sekitar kantor kejaksaan.
Kericuhan diketahui terjadi lantaran massa aksi diduga pendukung Habib Rizieq Shihab (HRS) menuntut pembebasan HRS yang kini tengah ditahan karena sejumlah kasus.
Ratusan massa aksi yang dikabarkan berasal dari Gerakan Laskar Santri itu melakukan aksi di Kejaksaan Negeri Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat pada Senin, 12 Juli 2021 pukul 8.00 WIB.
Dalam video yang beredar, massa aksi melakukan pengrusakan terhadap 3 mobil polisi dan gerbang kantor Kejaksaan Negeri Kabupaten Tasikmalaya.
Massa pendukung HRS ini melakukan pengrusakan dengan menggunakan batu dan senjata tajam lainnya.
Dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari Instagram @warung_jurnalis pada Senin, 12 Juli 2021, menjelaskan bahwa massa tersebut kini telah diamankan oleh kepolisian setempat.
"Kami mengamankan 31 orang mayoritas anak-anak sekitar 18 orang," kata AKBP Rimsyahtono selaku Kapolres Tasikmalaya.
Ia lalu menuturkan bahwa aksi massa tersebut dilakukan untuk menyampaikan tuntutan pembebasan HRS.
"Mereka datang ke Kejaksaan untuk sampaikan tuntutan pembebasan HRS. Tapi kan itu wewenang pengadilan bukan di kita," lanjutnya.
Atas aksi tersebut, beragam komentar pun turut dilayangkan warganet.
"Ada-ada saja warga irlandia," ujar akun @ahmadnauvaljacky.
"Gini banget pendukung rijik wkwk," ujar akun @hi_cikibal.
Baca Juga: Viral Diduga Makam Budi Djarot Pembakar Baliho Habib Rizieq Amblas, Warganet: Hal Itu Wajar
"Mobilnya kesakitan," ujar akun @hernowo_resi.
"Masih ada aja kaya ginian," ujar akun @iqbal_noor.
"Perlu digaris bawahi, kelakuan oknum seperti ini tidak ada yang perintahkan.. berbuat dengan inisiatif sendiri.. padahal dampaknya memperburuk citra HRS," ujar akun @dg_nompo. ***