PSBB Bodebek Telah Diterapkan, Dinkes Jabar: Disiplin dan Konsistensi Warga Kunci Sukses

- 16 April 2020, 12:46 WIB
CHECK point PSBB di Kota Depok untuk menindak para pelanggar aturan.
CHECK point PSBB di Kota Depok untuk menindak para pelanggar aturan. /- Foto: AMIR FAISOL/PR

PIKIRAN RAKYAT - Pada Rabu 15 April 2020 lalu lima wilayah di Jawa Barat (Jabar) yakni Kota dan Kabupaten Bogor, Kota dan Kabupaten Bekasi, dan Kota Depok secara resmi menerapkan Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB).

Menanggapi kesuksesan penarapan PSBB di lima wilayah tersebut, Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Provinsi Jawa Barat (Jabar), Berli Hamdani Gelung Sakti mengatakan kunci suksesnya adalah disiplin warga dan konsistensi Rapid Diagnostic Test (RDT) masif.

"RDT masif tetap akan dilakukan di kawasan Bodebek untuk memetakan penyebaran virus corona. Bahkan mungkin akan dilakukan dengan ekskalasi yang lebih besar," kata Berli seperti dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari Antara.

Baca Juga: Sosok Siluet Seperti Bunda Maria Muncul di Langit Cerah di Argentina

Penerapan PSBB di wilayah Bodebek telah dilaksanakan sejak Rabu, 15 April 2020 hingga Selasa, 28 April 2020 mendatang.

Lebih lanjut, Berli mengatakan RDT secara masif dapat menunjang keberhasilan penerapan PSBB di Bodebek.

Secara tujuan karantina kesehatan tersebut adalah untuk memutus rantai penularan, merawat, dan mengobati para penderita virus corona.

Baca Juga: Selama 3 Bulan, Pertamina Beri Cashback 50 Persen untuk Ojek Online

"Denga demikian orang yang positif mudah ditemukan, bisa segera diobati atau dirawat sebelum menunjukan gejala yang membahayakan," terangnya.

Oleh karenanya, dengan melakukan hal tersebut selain menekan jumlah kematian, RDT juga akan meningkatkan jumlah orang yang sembuh.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra

Sumber: Permenpan RB


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x