Ramai Virus Corona, Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi Uji Kesehatan TKA Tiongkok

3 Maret 2020, 15:17 WIB
TABUNG tes berisi sampel darah positif mengandung virus corona, 29 Januari 2020.* /DADO RUVIC/REUTERS/

PIKIRAN RAKYAT - Bekasi menjadi salah satu wilayah yang cukup disorot sejak wabah virus corona menyebar secara global, lantaran ada sejumlah pekerja Warga Negara Asing (WNA) Tiongkok yang bekerja di sana.

Terlebih, Rumah Sakit Penyakit Infeksi (RSPI) Sulianti S Saroso Jakarta telah memiliki pasien positif virus corona.

Sejak awal Februari lalu, Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi pun telah bergerak melakukan berbagai upaya pencegahan penyebaran virus corona di Bekasi.

Baca Juga: Pasien Asal Bekasi Suspect Virus Corona Meninggal Dunia di RSDH Cianjur

Pihaknya melakukan pengecekan terhadap setiap TKA (Tenaga Kerja Asing) asal Tiongkok yang ada di Kabupaten Bekasi.

Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, dr Sri Enny Mainarti menjelaskan sejauh ini pihaknya telah melakukan pemeriksaan terhadap 49 orang tenaga TKA asal Tiongkok yang bekerja di proyek pembangunan apartemen Meikarta milik PT Lippo Cikarang.

Hal itu dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran virus corona.

Baca Juga: Mengerikan, Viral Kabar Seorang Anak Durhaka di Bogor Dikutuk Jadi Buaya, Simak Faktanya

“Pemeriksaan sudah kita lakukan dan sampai hari ini belum ada laporan (TKA asal China yang terpapar virus corona-red),” kata dr Sri Enny Mainarti pada 10 Februari lalu sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-bekasi.com dari akun instagram Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Bekasi @diskominfo_bekasikab.

Dirinya menuturkan pemeriksaan ini dilakukan khusus untuk para TKA bekerja di proyek pembangunan apartemen Meikarta.

Dari laporan yang diberikan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi, ada total 49 orang TKA yang telah diperiksa sejak awal Februari.

Baca Juga: Tersiar Kabar Warga Bogor Terinfeksi Virus Corona, Simak Faktanya

49 TKA itu terdiri dari 6 orang karyawan PT MSU (Mahkota Sentosa Utama), dan 42 orang karyawan PT CSCEC (China State Construction Engineering Corporation).

Hasil pemeriksaan kepada TKA asal Tiongkok yang dilakukaan oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bekasi menyatakan bahwa para TKA berada dalam kondisi sehat.

“Di PT MSU ada 7 TKA, 6 yang dari China (Tiongkok). Berdasarkan laporan hasil pemeriksaan, mereka dalam kondisi sehat. Sedangkan PT CSCEC ada sebanyak 42 TKA yang diperiksa dan semuanya dalam keadaan sehat,” tutur Sri Enny Mainarti.

Baca Juga: Lyondra Ginting Jadi Bintang Baru Dunia Musik Tanah Air setelah Juarai Indonesian Idol X

Namun demikian, pihaknya masih menunggu hasil pemeriksaan terhadap TKA lainnya, sebabberdasarkan laporan dari dinas, masih ada 11 TKA karyawan PT CSCEC yang belum diperiksa oleh tenaga medis.

“TKA yang diperiksa sesuai yang mereka laporkan. Di PT CSEC ada 11 orang lagi dan akan segera kita follow up,” kata dia.***

Editor: Billy Mulya Putra

Tags

Terkini

Terpopuler