Pasca Banjir Melanda, Hari Ini Dua Menteri Sekaligus Datangi Kota Bekasi

- 27 Januari 2021, 16:29 WIB
Menteri PUPR Basuki dan Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil kunjungi Kota Bekasi./Instagram.com/@mastriadhianto.
Menteri PUPR Basuki dan Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil kunjungi Kota Bekasi./Instagram.com/@mastriadhianto. /

PR BEKASI – Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) Basuki Hadimuljono dan Menteri Agraria dan Tata Ruang Sofyan Djalil mengunjungi Kota Bekasi, Jawa Barat, Rabu, 27 Januari 2021.

Kunjungan kedua menteri itu didampingi langsung oleh Wali Kota Bekasi Rahmat Effendi dan Wakil Wali Kota Bekasi Tri Adhianto.

Dalam kunjungan tersebut kedua menteri itu meninjau lokasi banjir di Kota Bekasi beberapa waktu lalu, yakni Jalan KH. Noer. Ali, di bawah fly over Tol Jor.

Baca Juga: Bermula dari Putus Cinta, Maria Vania Berhenti Makan Nasi 7 Tahun Demi Jaga Bentuk Tubuhnya

Kunjungan tersebut diketahui dari unggahan Instagram Tri Adhianto pada Rabu, 27 Januari 2021.

"Kunjungan ini dalam rangka lanjutan meninjau titik banjir di Jalan KH. Noer. Ali, di bawah fly over Tol Jor," kata Tri Adhianto dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Instagram @mastriadhianto.

Tri Adhianto menyebutkan bahwa dari kunjungan itu, diketahui penyebab banjir adalah adanya penyempitan Kali Cakung oleh pembangunan dari pengembang.

Baca Juga: Hersubeno Arief Tanggapi Soal Febri Diansyah yang Sebut Isu Taliban Kembali Terpa Novel Baswedan

"Fungsi-fungsi Kali Cakung harus dikembalikan sebagai badan air," tutur Tri Adhianto.

Tri Adhianto menyebutkan pihak pengembang dan Kementerian PUPR akan merevitalisasi Kali Cakung.

"Pengembang sender sudah bersedia untuk mengembalikan fungsi tersebut dengan kata lain Kali Cakung akan diperbesar dan direvitalisasi oleh Kementerian PUPR," ucap Tri Adhianto.

Baca Juga: Soal Nitha Thalia Mau Jadi Istri Kedua, Begini Tanggapan Raffi Ahmad

Ia juga berharap rencana ini dapat menjadi solusi untuk mengatasi banjir di wilayah tersebut.

"Semoga dengan solusi ini, menjadi awal mencegah terjadinya banjir di Kota Bekasi, khususnya di sekitar Jalan Arteri KH Noer Ali, bawah kolong Tol Jor," tutur Tri Adhianto.

Perlu diketahui bahwa pada Minggu, 24 Januari 2021 lalu, sejumlah kawasan di Kota Bekasi dilaporkan terjadi banjir.

Baca Juga: Minta AS Tarik Mundur Armadanya, China Akan Gelar Latihan Militer di Laut China Selatan Bulan Ini

Dilaporkan pada hari itu terjadi 22 titik banjir di Kota Bekasi.

Adapun titik banjir itu meliputi kecamatan yakni Rawalumbu, Pondok Gede, Bekasi Selatan, Bekasi Barat, Medan Satria, dan Jatiasih.

Tiga genangan terjadi di Kecamatan Rawalumbu, yakni di Perumahan Pondok Hijau Permai, Pasar Burung Pengasinan, dan Perumahan Suzuki. Ketiga lokasi itu digenangi air setinggi 10-20 sentimeter.

Baca Juga: Parlemen Thailand Dukung Aturan Aborsi Kandungan Maksimal 12 Minggu

Di Kecamatan Pondok Gede, ada 6 titik yakni tepatnya di akses Jalan Kemang Sari 1, Kampung Kemang Jati Cempaka, Perumahan Damar Raya Jati Bening, Perumahan Sari Gaperi, Komplek Jati Bening 1, dan Perumahan Jati Bening Permai.***

Editor: Ikbal Tawakal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x