"Kita ajak diskusi pendidikan tidak mau, berbicara infrastruktur juga enggak ada terobosan-terobosan yang 'wah' dari Bupati Bekasi saat ini dari 2017 sampai saat ini," ucap Hildan Auliya.
"Bupati itu surat kita sudah masukin ke administrasi yang bawah pada Senin," sambungya.
Namun, pada Rabu mereka diminta untuk kembali, tetapi saat datang lagi dan menanyakan ke bagian Sekretariat Daerah (Sekda) ternyata pihak di sana menyebut surat masih belum sampai.
"Ternyata kata orang di bagian Sekretaris Daerahnya bilang suratnya katanya belum nyampe di Sekda masih ada di bawah. Berarti kan dari surat saja lama, sementara waktu sudah dua hari dari Senin," ucapnya.
Baca Juga: Sebut Firman Tuhan Kristen Semua Palsu, Dewi Tanjung Semprot Yahya Waloni: Manusia Ini Kutu Loncat
Akhirnya mereka pun memutuskan untuk konfirmasi ke Sekretaris pribadinya dan dikatakan surat juga belum sampai ke sana.
Hildan Auliya mengungkapkan, pihaknya pun memberikan surat dalam format PDF supaya cepat, karena yang melalui jalur formal masih belum ada kejelasan.
"Tapi ya gitu, setelah dikirim surat tak ada respons apa-apa, enggak ada respons lagi. Ibaratnya menolak atau enggaknya cuma ya itu di awal, suratnya belum sampai katanya," katanya.
Baca Juga: Kecam Pembentukan Liga Super Eropa, G Neville Minta MU dan Liverpool Dihukum Degradasi
Dia mengharapkan, ada perhatian lebih di bidang pendidikan, khususnya di Pendidikan Tinggi baik di kampus-kampus yang ada di Kabupaten Bekasi maupun mahasiswa asli Bekasi yang kuliah di luar, dari Bupati.