Network
PR BEKASI - Antrean panjang penumpang terjadi di Stasiun Cikarang, Bekasi, Jawa Barat pada Kamis 17 Juni 2021 pagi.
Puluhan penumpang KRL menunggu di jalur antri guna tidak terjadinya penumpukan di dalam Stasiun.
Terkait itu pihak Stasiun masih menerapkan Prosedur Kesehatan (Prokes) untuk para penumpang.
Hal tersebut disampaikan Akbar Staf Stasiun Cikarang saat ditemui di Stasiun Cikarang pada Kamis 17 Juni 2021 pagi.
Baca Juga: Warga Nekat Gelar Pesta Pernikahan, Polisi dan Satgas Covid-19 Kabupaten Bekasi Bubarkan Hajatan
Ia mengatakan pihak Stasiun masih menerapkan Prosedur Kesehatan (Prokes) selama adanya pandemi.
Namun seiring dengan naiknya angka penyebaran Covid-19 di setiap daerah, pihaknya lebih menerapkan protokol ketat untuk para penumpang.
"Kami masih menerapkan protokol kesehatan semenjak adanya pandemi ini," ujar Akbar.
"Namun karena angka penyebaran Covid-19 naik, kita lebih ketat lagi dalam pengawasan terhadap penumpang," katanya, menambahkan.
Baca Juga: Polisi Tangguhkan Penahanan Ustaz Gondrong Pengganda Uang di Bekasi karena Sakit
Dari pantauan PikiranRakyat-Bekasi.com pada Kamis, 17 Juni 2021 terlihat puluhan penumpang antri panjang di jalur garis sampai mengular hingga ke pelataran parkir kawasan Stasiun.
Masih menurut Akbar, Petugas Stasiun membagi dua barisan agar antar-orang tidak berdesakan. Dengan demikian, bisa meminimalkan penularan Covid-19.
Akbar mnjelaskan, untuk saat ini seluruh penumpang KRL untuk satu keberangkatan menampung sebanyak 250 orang dengan jumlah 10 gerbong kereta.
Terkait itu pihaknya menempatkan beberapa petugas untuk mengatur jumlah penumpang yang masuk Stasiun.
Baca Juga: Jalan Raya Jatimulya Kota Bekasi Ditutup Sementara Mulai 18 Juni 2021, Bakal Ada Perbaikan
"Ada beberapa petugas yang kami tugaskan untuk mengontrol seberapa jumah penumpang yang akan masuk Stasiun, sehingga bisa dikontrol dalam setiap keberangkatan," kata Akbar.
Selain itu, Akbar juga mengingatkan kepada para penumpang untuk tetap menjaga Protokol Kesehatan (Prokes) selama belum bebas dari pandemi Covid-19.
"Oleh karena itu, saya meminta kepada para penumpang yang akan menggunakan KRL untuk mengikuti peraturan serta menjaga diri dengan menerapkan Prosedur Kesehatan (Prokes)," kata Akbar, menambahkan.***
