Makna Lambang Kota Bekasi, Membedah Penanda Patriotisme

- 27 Januari 2020, 16:22 WIB
LAMBANG Kota Bekasi.*
LAMBANG Kota Bekasi.* /DOK. PR/

PIKIRAN RAKYAT - Bekasi adalah kota yang memiliki peran penting dalam perjuangan Indonesia melawan penjajah.

Kota yang dikenal juga sebagai Kota Patriot itu memiliki lambang yang mewakili sejarah, ciri khas, serta harapan para pendirinya.

Lambang Kota Bekasi berbentuk perisai dengan warna dasar hijau muda dan biru langit. Lambang tersebut disahkan melalui Peraturan Daerah nomor 1 tahun 1998. Hal itu dijelaskan pemkot Bekasi melalui situs resminya.

Baca Juga: 4 Objek Wisata Intagramable yang Cocok untuk Berfoto dengan Pasanganmu di Bekasi

Baca Juga: Dua Stadion di Bekasi Batal Jadi Arena Piala Dunia U-20 2021

Sementara itu, bentuk perisai segi lima melambangkan ketahanan mental dan fisik warga Bekasi dalam menghadapi berbagai permasalahan yang muncul dari berbagai sumber.

Lambang perisai itu juga berarti bahwa masyarakat Bekasi siap mempertahankan Negara Kesatuan Republik Indonesia dan ideologinya, Pancasila.

Perisai perlambang Kota Bekasi memiliki empat warna utama yakni biru langit, putih, hijau muda, dan hitam.

Warna biru langit menunjukkan keluasan wawasan dan kejernihan pikiran warga Bekasi.

Warna tersebut juga menandakan Bekasi sebagai zona industri.

Warna putih adalah perlambang kesucian perjuangan masyarakat Bekasi.

Warna hijau muda mewakili harapan masa depan dan menunjukkan bahwa Bekasi juga adalah daerah pertanian dan hortikultura.

Warna hitam melambangkan ketegaran patriot sejati yang dimiliki oleh para warga Bekasi.

Baca Juga: 60 Desa di Kabupaten Bekasi Dinyatakan Kumuh

Di tengah perisai, terdapat lima bambu runcing yang berdiri tegak.

Bambu runcing tersebut merupakan lambang hubungan vertikal manusia dengan Tuhannya.

Lambang itu mencerminkan sifat religius yang dipegang kuat oleh warga Bekasi.

Bambu runcing juga mewakili semangat perjuangan dan patriotisme warga Bekasi dalam mempertahankan kedaulatan bangsa dan negara.

Segi lima yang menjadi tumpuan bambu runcing tersebut merupakan perlambang Prasasti Perjuangan Karawang-Bekasi.

Di sisi kiri dan kanan terdapat buah-buahan serta padi yang masing-masing melambangkan kecamatan dan kelurahan serta desa yang terdapat di Kota Bekasi.

Buah-buahan besar berjumlah tujuh buah mewakili tujuh kecamatan: Pondok Gede, Jati Asih, Bantargebang, Bekasi Timur, Bekasi Selatan, Bekasi Barat, dan Bekasi Utara.

Selain tujuh buah besar, terdapat satu buah kecil yang mewakili satu kecamatan pembantu, yakni Jati Sampurna.

50 butir padi melambangkan 50 kelurahan dan desa yang berlokasi di dalam Kota Bekasi.

Tangkai buah-buahan serta padi tersebut diikat oleh sepuluh tali simpul.

Tali simpul tersebut merupakan perlambang tanggal hari jadi Kota Bekasi.

Segi lima yang berfungsi sebagai tumpuan bambu runcing memiliki tiga tangga.

Tiga tangga tersebut adalah perlambang bulan hari jadi Kota Bekasi.

Menempati ruang terbawah di perisai, dua baris gelombang berwarna putih merupakan simbol dinamika masyarakat dan pemerintah daerah yang tak akan berhenti membangun Kota Bekasi.

Julukan Kota Patriot yang melekat pada Kota Bekasi disematkan di pita putih, tepat di bawah perisai.***

Editor: Yusuf Wijanarko


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x