Polisi Dikeroyok di Bekasi, Sepuluh Orang Ditangkap dan Satu di Antaranya Jadi Tersangka

PIKIRAN RAKYAT - Minggu 2 Februari 2020 lalu, terjadi pengeroyokan terhadap salah seorang anggota polri. Pengeroyokan terjadi tepat di jalan Pengasingan, di depan SMK Bina Karya Mandiri 1, Kelurahan Jati Mulya, Kecamatan Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi.

Dalam unggahannya di twitter, Polda Metro Jaya menyebut, Kepala Bidang Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol. Yusri Yunus membenarkan kasus penganiayaan terhadap anggota kepolisian hingga babak belur.

“Pada Minggu tanggal 2 Februari 2020 sekira pukul 4.30 WIB, Bripda Muhamad Ali Saputro bersama Novita Intan Sahara berboncengan menggunakan motor Honda Beat dari parkiran Tol Timur menuju ke Mustika Jaya,” tutur Yusri Yunus.

Baca Juga: Bupati Bekasi Soroti Jalan Rusak dan Berlubang di Kecamatan Tambelang

Baca Juga: Puluhan Tahun Jalan Muara Gembong Rusak Parah, Siswa Tetap Paksakan Sekolah hingga Risiko Pidana bagi Pemerintah Daerah

“Ketika tiba di TKP, ada 3 unit motor dari arah belakang mendahului sepeda motor yang digunakan korban. Tak lama berselang, datang satu motor langsung malang di depan motor korban,” tutur Yusri Yunus.

Kemudian, dua orang yang menghadangnya langsung turun dari motor dan berkata kepada Muhamad Ali Saputro, “Dia orangnya.”

Bripda Muhamad Adi Saputro sempat terlibat cekcok dengan dua orang yang menghadangnya. Kedua pelaku mendorong korban hingga terpental sejauh 20 Meter.

Tidak lama berselang, 8 orang lainnya datang dan turun dari sepeda motor yang mereka kendarai, kemudian memukuli korban.