“Untuk kasus Indonesia, kita perkirakan puncak gelombang karena Omicron akan terjadi pada awal Februari,” terangnya seperti yang dikutip PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dari PMJ NEWS pada, 12 Januari 2022.
Meski demikian, Luhut Binsar Pandjaitan juga menyampaikan bahwa individu yang terpapar Omicron di Indonesia, saat ini mengalami gejala ringan.
Dia juga meyakini, jika penyebaran Omicron di Indonesia tidak akan setinggi di negara lain.
“Saya yakin, kasus tidak akan meningkat setinggi negara lain,” katanya meyakinkan seperti dalam artikel yang diterbitkan PikiranRakyat-Tasikmalaya.com dengan judul "Waspada! Luhut Binsar Panjaitan Sampaikan Kabar Mengejutkan Soal Penyebaran Omicron di Indonesia,".
Pasalnya, Indonesia jauh lebih siap menghadapi adanya potensi penyebaran varian Omicron.
Baca Juga: 3 Zodiak yang Diprediksi Cocok jadi Jodoh Pisces
“Indonesia saat ini jauh lebih siap dalam menghadapi potensi gelombang varian Omicron,” ujarnya.
Berdasarkan laporan per tanggal 11 Januari 2022, kasus Covid-19 saat ini bertambah sebanyak 802.
Penambahan kasus tersebut menurut Luhut sebagian besar berasal dari individu yang baru datang dari luar negeri.