Antisipasi Virus Corona, Dinas Pendidikan Kota Bekasi Minta Sekolah Tunda Kegiatan Study Tour

- 10 Maret 2020, 06:05 WIB
BUS terparkir di Tajug Gede Cilodong, Purwakarta beberapa waktu lalu/HILMI ABDUL HALIM/PR
BUS terparkir di Tajug Gede Cilodong, Purwakarta beberapa waktu lalu/HILMI ABDUL HALIM/PR /Hilmi Abdul Halim/

6. Memberikan imbauan kepada warga sekolah yang sakit dengan gejala demam batuk, pilek, sakit tenggorokan, dan sesak napas untuk mengisolasi diri di rumah dengan tidak banyak kontak dengan orang lain.

7. Tidak memberlakukan hukuman atau sanksi bagi yang tidak masuk karena sakit, serta tidak memberlakukan kebijakan insentif berbasis kehadiran, jika ada.

8. Jika terdapat ketidakhadiran dalam jumlah besar karena sakit yang berkaitan dengan pernapasan, Dinas Pendidikan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat.

Baca Juga: Ada Teka-teki Tanggal Lahir Wage Rudolf Supratman dalam Peringatan Hari Musik Nasional

9. Mengalihkan tugas pendidik dan tenaga kependidikan yang absen kepada tenaga kependidikan lain yang mampu.

10. Pihak institusi pendidikan harus bisa melakukan screening awal terhadap warga pendidikan yang punya keluhan sakit, untuk selanjutnya diinformasikan dan berkoordinasi dengan Dinas Kesehatan setempat untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

11. Memastikan makanan yang disediakan di sekolah merupakan makanan yang sehat dan sudah dimasak sampai matang.

Baca Juga: Pertamina Percepat Digitalisasi SPBU di Seluruh Indonesia

12. Mengimbau seluruh warga sekolah untuk tidak berbagi makanan, minuman, termasuk peralatan makan, minum dan alat musik tiup yang akan meningkatkan risiko terjadinya penularan penyakit.

13. Menginstruksikan kepada warga sekolah untuk menghindari kontak fisik langsung seperti bersalaman, cium tangan, berpelukan, dan sebagainya.

Halaman:

Editor: Billy Mulya Putra


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x