Bima Arya Intervensi Sikap RS UMMI Terhadap Habib Rizieq, Fadli Zon: Dia Lagi Cari Peluang Politik

30 November 2020, 07:49 WIB
Fadli Zon (kiri) sindir Bima Arya (kanan) yang diduga melakukan intervensi terhadap tindakan medis Habib Rizieq di RS UMMI Bogor. /YouTube Fadli Zon Official & Instagram @bimaaryasugiarto

PR BEKASI - Wali Kota Bogor Bima Arya kini menjadi perhatian publik terkait berita kesehatan Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) Muhammad Rizieq Shihab atau Habib Rizieq.

Jauh-jauh hadi, pada 11 November 2020 silam, diketahui Habib Rizieq sempat berpelukan dengan Wali Kota Depok M. Idris yang kemudian diberitakan positif terpapar virus Covid-19.

Hingga Kamis, 26 November 2020, Habib Rizieq akhirnya menjalani perawatan di RS UMMI, Kota Bogor. Meski hanya menjalani general check up, tidak sedikit yang meragukan kondisinya.

Baca Juga: Juri Tetapkan Imbang Meski Mike Tyson 'Habisi' Roy Jones, Penggemar: Kemenangannya Dicuri

Salah satunya wali kota Bogor, Bima Arya yang getol meminta pihak rumah sakit agar melakukan tes swab kepada Habib Rizieq.

Habib Rizieq sempat menolak permintaan dari RS UMMI Bogor. Namun akhirnya, Imam Besar FPI tersebut bersedia dengan syarat hasil test tidak akan dibuka ke publik, termasuk kepada Bima Arya.

FPI menyebut, hasil tes swab Habib Rizieq dirahasiakan sebab alasan privasi yang dilindungi Undang-undang.

Selain itu, FPI menilai, kerahasiaan tersebut juga dalam upaya menghindari adanya politisasi kesehatan Habib Rizieq.

Baca Juga: Fadli Zon Sebut Bima Arya Cari Panggung Politik dari HRS, Yunarto Wijaya: Daripada Nyari Uang Haram

Mengetahui sikap Habib Rizieq yang tidak akan membocorkan hasil test swab, Pemerintah Kota Bogor mengancam akan melaporkan Habib Rizieq dan jajaran direksi RS UMMI ke Polda Jawa Barat atas tuduhan menghalangi atau menghambat penanganan wabah penyakit menular Covid-19.

Bima Arya bersiap untuk mengunjungi Rumah Sakit UMMI untuk meminta keterangan lebih lanjut.

"Kota Bogor itu wilayah tugas saya. Karena itu, saya akan mendatangi rumah sakit untuk meminta klarifikasi, mengapa menolak," ucap Bima Arya.

Sementara itu, pihak RS UMMI menyebut adanya intervensi Bima Arya terhadap tindakan medis Habib Rizieq. Intervensi Bima Arya, lanjut RS UMMI, menganggu etika dan melanggar hak pasien yang sedang beristirahat.

Baca Juga: Minta Benahi Diri, Pramono Anung: ASN, TNI, dan Polri adalah Mesin Utama Pemerintah Saat Ini

Menanggapi perilaku Bima Arya, Fadli Zon melontarkan kritik pedas terkait intervensi kepada Habib Rizieq.

Menurut politisi Fraksi Gerindra tersebut, Bima Arya melakukan intervensi sebab dugaan adanya kepentingan politik.

"Walkot Bogor Bima Arya mungkin sedang mencari perhatian mencari peluang politik," tutur Fadli Zon dalam akun Twitter-nya, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Senin, 30 November 2020.

Sebagai informasi, Pemerintah Kota Bogor, menurut Bima Arya, meminta agar Habib Rizieq menjalani tes swab, hal ini sesuai dengan mandat UU Nomor 6 Tahun 2018 tentang Kekarantinaan Kesehatan.

Baca Juga: Terlibat Kampanye Meski Sudah Diingatkan, ASN Ini Divonis 4 Bulan Penjara dan Denda Rp2 Juta

Menurut Bima Arya, nantinya melalui tes swab itu, akan diketahui kepastiannya, apakah seseorang negatif atau positif COVID-19.

Tujuan dari tes ini diharapkan dapat menjaga keselamatan orang lain, baik Habib Rizieq Shihab, keluarga dan keamanan serta keselamatan para tenaga kesehatan di rumah sakit yang merawat HRS.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler