Desak Jokowi Batalkan Calling Vissa untuk Israel, Fadli Zon: Telah Melukai Umat Islam di Indonesia

- 28 November 2020, 14:35 WIB
Politikus Partai Gerindra Fadli Zon mengkritik layanan calling vissa untuk Israel.
Politikus Partai Gerindra Fadli Zon mengkritik layanan calling vissa untuk Israel. /Instagram.com/@fadlizon

PR BEKASI - Beberapa waktu lalu, tersiar kabar bahwa Pemerintah Indonesia telah menetapkan delapan negara calling vissa, yaitu Afghanistan, Guinea, Israel, Korea Utara, Kamerun, Liberia, Nigeria, Somalia

Kabar tersebut lantas menimbulkan pro dan kontra di berbagai kalangan, karena adanya Israel dalam daftar negara calling vissa tersebut.

Diketahui, calling vissa adalah layanan visa yang dikhususkan untuk warga dari negara-negara yang kondisi atau keadaan negaranya dinilai memiliki tingkat kerawanan tertentu.

Baca Juga: DKI Jakarta Kembali Sabet Dua Penghargaan, Anies Baswedan: Tidak Terlihat Tapi Dampaknya Terasa

Kondisi rawan tersebut dilihat dari sejumlah aspek, termasuk aspek ideologi, ekonomi, politik, sosial, budaya, pertahanan dan keamanan negara, serta keimigrasian.

Mengetahui kabar tersebut, Politikus Partai Gerindra Fadli Zon menilai bahwa mengaktifkan calling vissa bagi Israel adalah sebuah pengkhianatan, dan juga melukai umat Islam Indonesia.

"Rencana Pemerintah @jokowi mengaktifkan calling visa untuk Israel adalah sebuah pengkhianatan terhadap perjuangan politik luar negeri RI selama ini," kata Fadli Zon dalam akun Twitter miliknya, Sabtu, 28 November 2020.

 Baca Juga: Sentil 'Penumpang Gelap' dalam Dinamika Politik, Gus Yaqut: GP Ansor, Banser, TNI Polri Siap Melawan

Fadli Zon pun lantas mendesak Presiden Joko Widodo (Jokowi) agar segera membatalkan calling vissa tersebut.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x