Viral Azan Ditambah Ajakan Jihad, Ferdinand Hutahaean: Beragama Kok Jadi Menakutkan

1 Desember 2020, 12:31 WIB
Politikus Ferdinand Hutahaean mengomentari viralnya seruan jihad melalui azan. /Twitter/@FerdinandHaean3/

PR BEKASI – Mantan politikus Partai Demokrat, Ferdinand Hutahaean turut berkomentar terkait pemberitaan soal video azan yang ditambahkan dengan seruan jihad.

Sebagaimana diketahui, azan sudah biasa dikumandangkan setiap waktu sebagai pertanda masuknya waktu salat oleh umat Muslim, baik di musala maupun di masjid-masjid.

Namun beberapa akhir-akhir ini, publik dihebohkan dengan rekaman video amatir yang menampilkan kumandang azan dengan tambahan "Hayya Alal Jihad".

Baca Juga: Sindir Bobby yang Protes Akhyar Gunakan Politik Identitas, Refly Harun: Kalau Pakai Kekuatan Istana? 

Rekaman video amatir tersebut diunggah di kanal YouTube Qitmir Chanel pada Senin, 30 November 2020.

Dalam rekaman video amatir itu, satu orang yang mengumandangkan azan atau yang biasa disebut muazin, melantunkan azan sebagaimana biasanya.

Sementara itu, di belakangnya ada barisan jamaah laki-laki yang tengah berdiri bersama.

Tampak jamaah dalam sebuah ruangan di rekaman video amatir tersebut mengenakan baju Muslim berwarna putih, kopiah, sorban hingga ada yang memakai gamis jubah.

Baca Juga: Anies Baswedan Ceritakan Kronologi Positif Covid-19, Ternyata Karena Hal Ini Dirinya Bisa Tertular 

Satu orang yang berada di depan jamaah itu kemudian melantunkan azan sembari memegang mikrofon. Setiap kalimat atau lafaz yang dibacakan muazin itu diulang sebanyak dua kali, sebagaimana biasa azan dikumandangkan.

Akan tetapi, orang yang melantunkan azan tiba-tiba melafalkan kalimat "Hayya Alal Jihad".

Sontak para jamaah yang berada di belakangnya mengepalkan tangan kanannya dan mengangkatnya ke atas seraya mengucapkan kembali kalimat "Hayya Alal Jihad".

Melalui Twitternya, Ferdinand Hutahaean mengatakan bahwa prihatin dengan kejadian tersebut. Ia menilai bahwa beragama nampak menjadi menakutkan.

Baca Juga: Bantah Kabar Kabur dari RS UMMI, HRS: Saya Pulang Karena Sudah Segar dan Hasil Pemeriksaan Baik 

Saya turut prihatin..!! Beragama koq jadi menakutkan..!?” kata Ferdinand Hutahaean dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitter @FerdinandHaean3 pada Selasa, 1 Desember 2020.

Pada cuitan berikutnya, Ferdinand Hutahaean menyebutkan bahwa agama itu seharusnya membawa perubahan dari yang kacau menjadi tidak kacau.

Agama itu ada utk merubah kekacauan menjadi tdk kacau, bukan sebaliknya,” ujarnya.

Lebih lanjut, Ferdinand Hutahaean menuturkan bahwa agama hadir untuk menebar cinta kepada sesama.

Baca Juga: Akui Pernah Memaki FPI dan Sebut 'Preman Berjubah', Rocky Gerung Ceritakan Kok Dirinya Bisa 'Insaf' 

Beragama itu agar kita hidup menebar cinta pada sesama, mengenal jalan kebaikan dan kebenaran krn itulah jalan menuju keabadian surga,” tuturnya.

Oleh karena itu, menurutnya agama bukan untuk menakuti sesama tapi untuk kedamaian.

Beragama itu bukan utk menakutkan bg sesama, tp utk damai dgn yg lain,” ujarnya.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler