PR BEKASI - Acara Talkshow "Indonesia Lawyers Club (ILC)" yang tayang di TV One setiap Selasa pukul 20.00 WIB, merupakan salah satu acara yang digemari pemirsa Indonesia.
Setiap diskusi di ILC kerap menjadi perbincangan hangat di tengah publik, terutama masyarakat yang kritis terhadap kondisi sosial, ekonomi maupun politik di Indonesia.
Setelah sekian lama tak mengumumkan tema yang hendak dibahas di program acaranya, akhirnya Presiden ILC Karni Ilyas mengumumkannya di Twitter.
Baca Juga: Aksi Panggung Kelewatan, Begini Kronologi Pengeroyokkan Vokalis Band oleh 5 Sekuriti di Bekasi
Karni Ilyas menyebutkan bahwa diskusi malam nanti bertajuk "Renungan Akhir Tahun: Dampak Tekanan Ekonomi, Ibu Bunuh Anak, Suami Bakar Isteri."
Tak hanya itu, Karni Ilyas juga mengumumkan bahwa acara diskusi malam nanti merupakan episode terakhir di 2020, sekaligus episode perpisahan.
Pasalnya, Manjemen TV One telah memutuskan untuk mencutipanjangkan program talkshow tersebut.
"Dear Pencinta ILC: Sekalian kami umumkan edisi ini adalah episode terakhir akhir tahun ini dan merupakan episode perpisahan. Sebab mulai tahun depan berdasarkan keputusan manajemen TV One, ILC dicutipanjangkan sementara waktu," kata Karni Ilyas, yang dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari cuitan akun Twitter @karniilyas, Selasa, 15 Desember 2020.
Baca Juga: Jokowi Duduki Peringkat ke 12 Tokoh Muslim Paling Berpengaruh di Dunia Tahun 2021
Tak lupa, Karni Ilyas pun meminta maaf kepada para pemirsa program ILC.
"Mohon maaf sebesar-besarnya kepada Pencinta ILC," ujar Karni Ilyas.
Cuitan Karni Ilyas itu pun mendapat berbagai respons dari warganet. Tak sedikit dari mereka yang merasa kecewa akan keputusan tersebut dan menilai bahwa demokrasi di Indonesia telah mati.
"Saya penggemar ILC dengan Bang Karni sebagai Presidennya. Kenapa harus disetop....Sudah matikah demokrasi kita Bang Karni," cuit akun @azkadindin21.
Baca Juga: Hebat! 3 Tokoh Indonesia Masuk Daftar 50 Muslim Paling Berpengaruh di Dunia, Jokowi Salah Satunya
"Waduhh...kecewa berat bagi pencinta ILC. Siapa lagi yang akan menyiarkan kebenaran?," cuit akun @muntaco_LA86.
"Kita ucapkan, "Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun" terhadap kebebasan bersuara. Selama ini ILC dan Bang Karni menjadi salah satu harapan terakhir untuk menyuarakan kebenaran di media mainstream. Setelah ini kita menyambut era kebebasan bersuara di hati kita masing-masing," cuit akun @AlamandaNura.
Namun, tak sedikit pula warganet yang bersyukur acara tersebut ditiadakan, karena selama ini hanya menimbulkan perdebatan saja, tanpa menghasilkan solusi yang jelas.
Baca Juga: Menentukan Kesehatan Tubuh dari Warna Ingus, jika Berwarna Hitam segera Hubungi Dokter
"Sangat baik sekali. Tidak ada saling caci maki, memfitnah, bermusuhan. Karena ILC setiap permasalahan tidak ada titik temunya, membuat orang jadi tidak baik," cuit akun @angkerisma.
"Baguslah, kirain narasumbernya pakar hukum semua eh tahunya cuma penggiringan opini favorit para pembenci pemerintah doang," cuit akun @denikov.***