Kantongi Hadiah Rp200 Juta Usai Kalahkan Dewa Kipas, Irene: Ini Setara Satu Medali Emas Sea Games

23 Maret 2021, 18:05 WIB
Grand Master Catur wanita Indonesia Irene Kharisma Sukandar menegaskan bahwa pertandingan catur antara dirinya dengan Dadang ‘Dewa Kipas’ bukanlah ajang pembuktian, melainkan untuk menjalin tali persahabatan. /Instagram/@irene_sukandar.

PR BEKASI - Grand Master Catur wanita Indonesia Irene Kharisma Sukandar mendapatkan hadiah uang tunai sejumlah Rp200 juta usai berhasil memperoleh kemenangan telak dalam pertandingan catur dengan Dadang Subur alias Dewa Kipas di Studio Podcast Deddy Corbuzier, Senin, 22 Maret 2021.

GM Irene menuturkan jumlah tersebut merupakah hadiah kemenangan pertandingan catur dalam satu hari terbesar yang selama ini pernah ia dapatkan. Ia menyebut nominal hadiah Rp200 juta setara dengan perolehan hadiah medali emas di Sea Games.

Hal ini dijelaskan oleh GM Irene saat ditanya oleh Deddy Corbuzier perihal nominal hadiah dalam pertandingan catur yang pernah didapatnya selama ini, jika dibandingkan hadiah kemenangan Rp200 juta atas Dadang ‘Dewa Kipas’.

“Tertinggi mas, tertinggi untuk satu hari. ini saya biasanya untuk dana segini harus mesti main sea games dulu,” ucap GM Irene dalam unggahan Instagram Deddy Corbuzier, Senin, 22 Maret 2021.

Baca Juga: Masuk Tiga Besar Survei Presiden Pilihan Anak Muda, Ridwan Kamil: Tak akan Mengubah Etos Kerja Saya

Baca Juga: Disebut Tak Hormati Orangtua, Aurel: Kalau Aku Anak yang Berdosa, Apa Pernah Aku Melawan, Memaki Orangtuaku?

Baca Juga: Mulai Berlaku Hari Ini, E Tilang Resmi Dilakukan di Jawa Barat, Kapolda Jabar: Sosialisasi Sambil Berjalan

“Satu medali emas biasanya 200 juta,” sambungnya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari unggahan akun Instagram @mastercorbuzier, Selasa, 23 Maret 2021.

Selain itu, GM Irene mengaku dirinya sangat menikmati pertandingan catur antara dirinya dengan Dadang ‘Dewa Kipas’ tersebut.

“Kalau untuk pertandingannya sendiri saya sangat enjoy Mas Deddy,” ujarnya.

Usai memenangkan pertandingan tersebut, GM Irene juga berpesan agar tidak ada netizen yang menghujat Dadang ‘Dewa Kipas’ usai kalah darinya. 

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta Malam Ini: Kekecewaan Makin Memuncak, Mama Rosa Meyakini Andin Sebagai Pembunuh Roy

“Saya cuma mau bila kepada para netizen semua setelah dari sini please ya saya mohon jangan ada yang menghujat atau membully pak dadang ya,” ucap pecatur wanita Indonesia pertama peraih gelar ‘Women Grandmaster International’ tersebut.

GM Irene menegaskan, baginya pertandingan tersebut bukanlah sebagai ajang pembuktian, akan tetapi kedatangannya itu karena ingin menjalin tali persahabatan atau silaturahmi.

“Saya dengan Pak Dadang dengan adanya pertandingan seperti ini kita menjalin persahabatan, kita menjalin silaturahmi. sekali lagi mesti saya tekankan, ini kita kesini kan untuk persahabatan,” ujarnya.

Baca Juga: Berkunjung ke Gereja Berusia 3 Abad, Anies Baswedan Dibuat Kagum hingga Janji Beri Bantuan

“Ini bukan sama sekali ajang pembuktian ya, teman-teman sekalian yang menonton. ini bukan ajang pembuktian, ini kita menjalin persahabatan,” katanya.

Sebelumnya, diketahui pertandingan catur antara GM Irene melawan Dadang ‘Dewa Catur’ tersebut dilakukan dengan pembagian empat babak. Setiap babaknya masing-masing pemain memiliki waktu 10 menit.

Telah di tonton hingga jutaan pasang mata di kanal YuoTube Deddy Corbuzier, pada akhirnya pertandingan tersebut dimenangkan oleh GM Irene dengan kemenangan telak untuknya 3-0.

Baca Juga: Seorang Anak di Lampung Tega Penggal Kepala Ayah Kandungnya Diduga karena Tak Diberi Izin Nikah

Dadang ‘Dewa Kipas’ sendiri, menyerah usai mengalamai kekalahan 3-0 tersebut dan meminta untuk pertandingan tidak perlu dilanjutkan ke babak keempat atau terakhir.

“Sudah 3-0, bagus Mba Iren itu, pertahanannya sangat kokoh Pak. Sehingga tak ada peluang sama sekali untuk saya tembus,” ucap Dadang Subur.

Diketahui pertandingan ini merupakan penutup dari polemik panjang yang terjadi sejak beberapa waktu lalu, ketika akun Dewa Kipas milik Dadang Subur diblokir oleh pihak Chess.com selaku pemilik aplikasi karena diduga melakukan kecurangan saat bertanding melawan pemain catur dunia Levy Rozman alias Gotham Chess.***

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Instagram

Tags

Terkini

Terpopuler