Soroti Perilaku Masyarakat Indonesia, Hayqal Alaydrus: Kita Gak Tau lagi Mana yang Muslim dan Mana yang Bukan

16 April 2021, 14:50 WIB
Hayqal Alaydrus yang menyoroti masyarakat Indonesia karena berlebihan dalam menggunakan sosial media, terutama TikTok. /Instagram.com/hayqalalaydrus /

PR BEKASI - Pimpinan Majelis Al-Barokah, Habib Hayqal Husein Alaydrus menyoroti perilaku masyarakat Indonesia yang menurutnya berlebihan dalam menggunakan sosial media (sosmed) khususnya TikTok.

Akibat menggunakan sosmed untuk hal-hal yang menyimpang, Hayqal Alaydrus berpendapat bahwa saat ini sulit sekali membedakan mana orang muslim dan orang non muslim atau yang disebutnya sebagai kafir.

Tetapi Hayqal Alaydrus mengatakan bahwa tidak selamanya sosmed itu buruk.

Baca Juga: Milad ke-3 Tahun LRT Jakarta, Anies Baswedan: Layani dengan Ramah agar Masyarakat Puas

Sekarang, kata dia, adalah zaman di mana jika seseorang pandai menggunakan sosmed, dapat mengantarkannya untuk masuk surga.

Namun, Hayqal Alaydrus menduga akan lebih banyak orang yang masuk ke neraka akibat sosmed.

"Ini zaman yang kalau anda pandai pakai sosial media, anda bisa masuk surga. Anda bisa masuk surga dengan internet, anda bisa masuk surga dengan HP," ucapnya sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari YouTube Sarpan Evandy, Jumat, 16 April 2021.

Baca Juga: Film Warkop DKI Versi Kartun, 3 Aktor Ini Akan jadi Pengisi Suara

"Tapi hati-hati mungkin lebih banyak orang yang masuk ke dalam api neraka gara-gara sosial media," sambung Hayqal Alaydrus.

Dirinya menjelaskan bahwa orang-orang yang masuk neraka karena sosmed disebabkan oleh minimnya iman dari orang tersebut.

"Khususnya kalau kita merasa iman kita masih lemah, udahlah gak usah ikut-ikutan. Karena kita gak tahu ketika kita pakai itu HP," ujarnya.

Baca Juga: Wiku Adisasmito: Saya Minta Pemda Ikut Tegakan SE Larangan Mudik Lebaran 2021

Walaupun sudah berniat menggunakan HP untuk hal-hal yang baik, Hayqal Alaydrus yakin banyak sekali gangguan yang justru malah menjerumuskan masyarakat untuk membuka dan melakukan hal yang tidak-tidak.

"Niatnya awalnya buka yang baik, tiba-tiba keluar iklannya, iklan yang rusak. Niatnya mau dengar ceramah, keluar iklan lima detik berubah otaknya," ucapnya.

Menurutnya, hal tersebut kerap terjadi, bahkan kata Hayqal Alaydrus, orang yang berpakaian muslim lengkap pun bisa saja terjerumus di sosmed.

Baca Juga: Jadwal Acara TV SCTV Sabtu, 17 April 2021 Lengkap: Sinetron, Acara Anak , Buka Puasa, dan Sahur Ramadhan

"Ini terjadi, ada orang yang mungkin keluarnya dia bagus, pakai kopiah, pakai cadar, dan pakai jilbab besar-besar tapi di kamar kita gak tahu apa yang dia buat," tuturnya.

"Ini hati-hati ya, saya tekankan bahaya sosial media kalau anda tidak punya iman ketika anda membukanya, kalau anda tanamkan di dalam diri anda ketika anda pakai sosial media untuk cari kebaikan, cari ilmu, insyaAllah surga yang anda dapat," sambung Hayqal Alaydrus.

Bahkan menurut Hayqal, karena sosmed ini, seperti muslimah yang berjoget-joget dan melakukan maksiat yang diumbar-umbar di internet, khususnya TikTok. Tidak bisa dibedakan lagi sekarang mana yang muslim dan kafir.

Baca Juga: Pengelola Akui Harga Pasar Jeruk California Garut Turun

"Inilah yang paling banyak terjadi sekarang naudzubillah min dzalik. Kita gak tahu lagi mana yang muslim, mana yang kafir, semua seakan-akan sama di sosial media," ucapnya.

Hayqal Alaydrus pun kemudian menyoroti soal manfaat yang didapat dari berjoget-joget di depan kamera yang kemudian disebarkan di TikTok.

"Pake baju dan jilbab panjang tapi joget-joget depan kamera, untuk apa? Bahkan, ada yang pakai cadar sekalipun," katanya.

Baca Juga: Yakin PAN Akan Masuk Kabinet, M Qodari: Pak Amien Rais Sudah Keluar, Jadi Tak Ada Halangan Bagi Zulkifli Hasan

Dirinya bahkan yakin seorang wanita yang tidak menggunakan jilbab dan tidak punya TikTok akan lebih baik ketimbang wanita yang memakai jilbab tetapi berjoget-joget di depan kamera lalu diunggah ke TikTok.

"Saya katakan, demi Allah kalau ada satu wanita nggak pake jilbab dan dia nggak punya TikTok, dia hidupnya di kampung. Itu jauh lebih baik dibandingkan anda pakai jilbab besar, anda pakai kopiah, akan tetapi anda pakai TikTok, joget-joget di depan kamera," tuturnya.

"Mau apa? Apa yang kita ingin nampakkan nanti di hadapan baginda Nabi Muhammad. Wahai para wanita apa yang ingin kalian nampakkan nanti di depan sayidah Fatimah," sambungnya.

Baca Juga: Apakah Menangis Dapat Membatalkan Puasa? Simak Faktanya

Hayqal Alaydrus pun kemudian mengambil satu kutipan cerita dari dialog Nabi Muhammad SAW dengan Siti Fatimah yang berkaitan dengan hal tersebut.

"Rasulullah tanya kepada Siti Fatimah, 'Wahai Siti Fatimah siapa wanita yang paling baik?' Dengan bangganya Siti Fatimah mengatakan, sebaik-baiknya wanita adalah yang tidak pernah dilihat laki-laki dan tak pernah memandang laki-laki." tuturnya.***

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: YouTube

Tags

Terkini

Terpopuler