Abdul Mu'ti Kritik Hendropriyono Bukan Negarawan karena Hal Ini, Yan Harahap: Sudah Pasti Bukan

20 Mei 2021, 21:08 WIB
Politisi Demokrat Yan Harahap sepakat dengan kritik Sekum Muhammadiyah Abdul Mu'ti yang menyinggung soal sikap AM Hendropriyono bukanlah sikap negarawan. /instagram/@yanharahap.

PR BEKASI – Politisi Partai Demokrat, Yan Harahap sepakat dengan pernyataan Sekretaris Umum Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah Abdul Mu’ti. 

Yan Harahap sepakat dengan Abdul Mu’ti yang menyebut bahwa AM Hendropriyono bukan seorang negarawan. 

Hal tersebut disampaikan Yan Harahap menanggapi tautan sebuah berita yang berjudul “Sekum PP Muhammadiyah Sebut Hendropriyono Buka Negarawan”. 

Baca Juga: Minta Berkaca dari Perjuangan Soekarno dan Soeharto, Warganet Palestina Semprot Hendropriyono

“Sudah pasti, bukan,” kata Yan Harahap sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Twitter @YanHarahap, Kamis, 20 Mei 2021. 

Diinformasikan, Abdul Mu’ti menyayangkan pernyataan Mantan Jenderal TNI AM Hendropriyono terkait konflik Palestina-Israel. 

AM Hendropriyono mengatakan bahwa perselisihan berdarah antara Palestina-Israel bukan lah urusan Indonesia.

AM Hendropriyono menegaskan bahwa perselisihan Palestina-Israel seharusnya menjadi urusan bangsa Arab dan Yahudi.

Baca Juga: Fahri Hamzah Ragukan Pernyataan AM Hendropriyono: Jenderal Pasti Hafal Pancasila

Abdul Mu’ti pun mengkritik pernyataan AM  Hendropriyono itu. 

Menurut Abdul Mu’ti, penyataan AM Hendropriyono tidak mencerminkan sikap seorang negarawan. 

"Saya menyayangkan pernyataan Pak Hendropriyono. Pernyataan beliau tidak mencerminkan sikap seorang negarawan," kata Abdul Mu’ti dalam akun Twitter-nya, seperti dikutip pada Rabu, 19 Mei 2021.

Menurut Abdul Mu’ti, komitmen Indonesia menentang segala bentuk penjajahan tertuang dengan jelas dalam konstitusi.

Baca Juga: Yan Harahap: Menyalahkan Hamas Sama seperti Menyalahkan Wanita yang Memukul Orang yang Memperkosanya

"Pembukaan UUD 1945 jelas sekali menunjukkan komitmen Indonesia dalam menentang segala bentuk penjajahan dan agresi serta peran aktif dalam menciptakan perdamaian dunia," ujar Abdul Mu’ti .

Menurut Abdul Mu’ti, kepedulian Indonesia terhadap kemerdekaan Palestina justru merupakan amanat konstitusi.

"Solidaritas bangsa Indonesia atas nasib bangsa Palestina merupakan bentuk pengamalan amanat konstitusi dan panggilan nurani berdasarkan Pancasila dan ajaran agama yang luhur," kata Abdul Mu’ti.

Abdul Mu’ti pun menyinggung sikap Indonesia yang jelas mendukung perjuangan rakyat Palestina.

Baca Juga: Dukung Penuh Kemerdekaan Palestina Atas Israel, Kemenag: Indonesia-Palestina Dua Sahabat

"Selain itu, Presiden Jokowi juga menyatakan dalam berbagai kesempatan bagaimana komitmen Pemerintah Indonesia dalam mendukung perjuangan bangsa Palestina sebagai bangsa dan negara yang berdaulat," ucap Abdul Mu’ti.

Sebagai informasi, saat ini konflik antara Israel dan Palestina kembali memanas.

Dilaporkan Israel terus membombardir Jalur Gaza melalui serangan udara dan peluru artileri dengan mengerahkan pasukannya.

Akibat serangan itu, ratusan warga Palestina, termasuk anak-anak tewas. 

Selain itu, ratusan warga lainnya pun terlaporkan mengalami luka-luka.***

Editor: M Bayu Pratama

Tags

Terkini

Terpopuler