Update Virus Corona di Indonesia: 134 Orang Telah Sembuh dari 1.986 Kasus Positif

3 April 2020, 16:35 WIB
Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto. /Dok BNPB.

PIKIRAN RAKYAT - Pemerintah kembali mengumumkan perkembangan terbaru jumlah kasus positif virus corona di Indonesia.

Hingga Jumat 3 April 2020 sore hari, diumumkan oleh Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan Virus Corona di Indonesia, Achmad Yurianto terjadi penambahan signifikan.

Laporan tersebut disampaikan Achmad Yurianto dalam kesempatan konferensi pers Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 di Graha BNPB, Jakarta.

Dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara, terdapat penambahan jumlah kasus virus corona hingga Jumat 3 April 2020 pukul 12.00 WIB yang tercatat sebanyak 1.986 kasus.

Baca Juga: Perppu 1 Tahun 2020 Terbit, DPR Khawatir BI Terancam Seperti 1998 

Sementara itu, sebanyak 134 pasien telah dinyatakan sembuh, dan sebanyak 181 orang dikabarkan meninggal dunia.

Dari jumlah tersebut, tercatat dari satu hari sebelumnya, terdapat kenaikan sebesar 196 kasus positif virus corona. Begitu pun dengan pasien sembuh bertambah 22 orang dan meninggal juga bertambah 11 orang.

Untuk diketahui, pada Kamis 2 April 2020, di Indonesia jumlah kasus virus corona sebanyak 1.790 orang, 112 orang pasien sembuh, dan 170 orang korban meninggal.

"Gambaran-gambaran ini menunjukkan bahwa proses penularan masih terjadi di luar," kata Achmad Yurianto.

Baca Juga: Terkena Imbas Virus Corona, Harga Emas PT Antam Semakin ‘Berkilau’ 

Lebih lanjut, dirinya mengatakan, untuk mempertimbangkan kembali melakukan aktivitas di luar. Pasalnya, menurut dia, rumah adalah tempat yang paling aman.

Pemerintah telah melakukan pemeriksaan sebanyak 7.924 spesimen Covid-19 dari 32 Provinsi, termasuk 120 kabupaten/kota.

Catatan pemerintah per Jumat, 3 April 2020, menunjukkan DKI Jakarta masih menjadi provinsi dengan jumlah pasien positif virus corona terbanyak, yakni sebanyak 971 orang.

Setelah DKI Jakarta, ada Banten dengan jumlah 170 orang, Jawa Barat 225 orang, Jawa Timur 155 orang, dan Jawa Tengah 114 orang.

Dalam upaya percepatan penanganan virus corona, pemerintah mengajak masyarakat untuk bersungguh-sungguh mengawali penanganan wabah mulai dari yang terdepan yaitu masyarakat.

Baca Juga: Dampak Buruk WFH di Tempat Tidur 

Hal tersebut harus dilakukan guna memutus rantai penularan di tengah masyarakat dengan menerapkan aturan yang telah sesuai protokol kesehatan, physical distancing, social distancing, dan work from home.

"Untuk itu penting bagi kita untuk memutus mata rantai penularan. Karena itu pentingnya tetap menjaga jarak baik di dalam maupun di luar rumah.***

Editor: M Bayu Pratama

Sumber: Permenpan RB

Tags

Terkini

Terpopuler