PR BEKASI - Ganjar Pranowo baru-baru ini sempat menceritakan kisah tentang keluarganya.
Salah satunya tentang pengalamannya yang sering pindah rumah ketika Ganjar Pranowo masih usia anak-anak.
Memiliki keluarga yang lengkap namun dengan keterbatasan ekonomi yang berat, tidak membuat Ganjar Pranowo dan keluarganya mengeluh terhadap kehidupan mereka.
Gubernur Jawa Tengah itu tetap menunjukkan rasa syukurnya di balik kondisi latar belakang orangtuanya.
Baca Juga: Jelang Libur Sekolah, Simak 5 Tempat Wisata Kebun Binatang di Jawa Barat Berikut Harga Tiket
"Bapak saya kan polisi pangkatnya ngga terlalu tinggi. Kalau miskin banget sih ya buktinya bisa makan. Tapi kalau kaya jelas ngga," kata Ganjar Pranowo.
Dia menyampaikan bahwa rumah milik orangtuanya sempat dijual dan harus kembali ke kampung halaman yang lama.
"Kan waktu itu orangtua ngga punya rumah, terus punya rumah. Terus setelah punya rumah, kita pindah ke kampung halaman orangtua. Yang rumah ini kan baru dijual, terus pindah," ujarnya.
Ganjar mengatakan pengalaman seringnya pindah rumah bersama orangtua adalah kesulitan yang besar.
"Itu perjalanannya ya tidak enak lah," ucapnya, dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari YouTube CURHAT BANG Denny Sumargo, pada Sabtu, 25 Juni 2022.
Dia menegaskan hal tersebut disebabkan kondisi ekonomi keluarga yang memang kurang mampu.
"Karena ya dari keluarga yang relatif tidak terlalu mampu gitu ya," katanya menegaskan.
Dia menuturkan bahwa kondisinya sama sekali tidak membuatnya mengeluh dan tetap dinikmati seperti biasa.
Baca Juga: Ganjar Pranowo Ceritakan Cita-citanya Dulu Saat Kecil: Pilot Pengennya
"Melihat situasi kondisi seperti itu pindah-pindah itu berarti kita asik-asik aja," tuturnya.
Bahkan, jabatan sang ayah yang membuatnya kesulitan untuk memiliki tempat tinggal tidak membuatnya lemah dalam menjalani aktivitas.
"Apalagi anaknya militer waktu itu kan masih ABRI ya. Polisi masih ABRI itu pindah itu sesuatu yang biasa aja," ucapnya menambahkan.***