Wapres Maruf Amin Tepis Isu Pengunduran 15 Menteri dari Kabinet Indonesia Maju

20 Januari 2024, 06:17 WIB
Wapres RI, Maruf Amin. /setkab.go.id

 

PATRIOT BEKASI - Maruf Amin Menepis Isu pengunduran diri 15 menteri dari Kabinet Indonesia Maju yang baru-baru ini mencuat ke permukaan, memicu berbagai spekulasi dan pertanyaan dari masyarakat.

Wakil Presiden Maruf Amin angkat bicara dan menyatakan keyakinannya bahwa semua menteri dalam kabinet tersebut bekerja dengan baik.

Dalam keterangan pers yang diberikan pada Jumat, 19 Januari 2024, Maruf Amin mengungkapkan bahwa isu tersebut hanya beredar di media sosial dan televisi.

Baca Juga: Geger Penemuan Mayat Diduga Bunuh Diri di Gubuk Persawahan Bekasi

Menurutnya, dalam rapat kabinet, semua berjalan dengan baik tanpa masalah yang signifikan.

"Ya, dari yang saya tahu tidak ada isu-isu di dalam. Yang saya rasakan tidak ada isu adanya pengunduran menteri ya," ujar Ma'ruf dengan tegas.

Meskipun isu tersebut mencuat di media massa, Wapres menegaskan bahwa dalam prakteknya, para menteri tetap fokus dan berkinerja optimal.

Dia pun mengaku membaca isu ini di media sosial serta mendengarnya di televisi maupun media lainnya.

Akan tetapi, di dalam kabinet tidam ada apa-apa yang terjadi, menteri bekerja dengan baik dan rapat seperti tak ada masalah apapun.

Lebih lanjut, Ma'ruf Amin memberikan klarifikasi terkait beberapa menteri yang terlibat dalam proses pemilu sebagai calon presiden, calon wakil presiden atau sebagai bagian dari tim sukses.

Meski ada keterlibatan tersebut, Wapres menyatakan bahwa hingga saat ini belum ada laporan mengenai dampak dari keterlibatan menteri dalam kegiatan politik tersebut.

"Apakah ada pengaruhnya karena banyak aktif menteri di... ada yang jadi calon presiden, calon wakil presiden, dan tim sukses dan sebagainya. Saya belum mendapatkan laporan pengaruhnya apa, tidak," terangnya.

Maruf Amin juga menyinggung aturan yang memperbolehkan menteri terlibat dalam kegiatan politik.

Kemungkinan hasilnya pun sedang dievaluasi, terutama jika ada penurunan.

Asalkan kinerjanya tetap optimal baginya, evaluasi terus dilakukan untuk memastikan aturan tersebut tidak merugikan kinerja pemerintahan.

Dengan pernyataan ini, Wapres berusaha meredakan kekhawatiran dan spekulasi di tengah masyarakat terkait stabilitas kabinet dan kinerja pemerintah.***

Editor: M Hafni Ali

Tags

Terkini

Terpopuler