Gunung Merapi Kembali Menunjukan Aktivitasnya, Masyarakat dihimbau Waspada Erupsi dan Hujan Abu Vulkanik

23 Januari 2024, 06:09 WIB
Gunung Merapi erupsi lagi. /foto: jccnetwork/

PATRIOT BEKASI - Gunung Merapi di Jawa Tengah, kembali menunjukan aktivitasnya dan memberikan peringatan dengan erupsi pada Minggu, 21 Januari 2024.

Erupsi Gunung Merapi tersebut menyebabkan hujan abu vulkanik yang mengenai tujuh kecamatan di Kabupaten Boyolali, Jawa Tengah.

Erupsi Gunung Merapi terjadi pada pukul 14.12 WIB, menghasilkan hujan abu vulkanik yang melanda wilayah Kabupaten Boyolali.

Baca Juga: Prediksi Komik JJK 249: Yuta Okkotsu dan Rika Vs Sukuna

Meskipun Kecamatan Selo dinyatakan aman, sejumlah kecamatan lain mengalami dampak abu vulkanik, termasuk Cepogo, Musuk, Tamansari, Boyolali, Mojosongo, Teras, dan yang terjauh di Sambi.

Menurut Kepala BPBD Boyolali, Suratno, intensitas hujan abu vulkanik bervariasi ada yang sedang dan ada yang ringan atau tipis.

Hujan abu ini sebagian besar langsung terbawa oleh hujan air di wilayah Boyolali.

Oleh karena itu, aktivitas masyarakat tidak terganggu secara signifikan.

Suratno menegaskan bahwa fenomena ini tidak perlu panik atau disikapi secara berlebihan.

Meskipun terdapat hujan abu, situasi tetap terkendali, dan masyarakat diminta untuk tetap waspada.

Adanya perubahan informasi terkait aktivitas Gunung Merapi akan diikuti dan langkah-langkah yang diperlukan akan diambil sebagaimana mestinya.

Hujan abu vulkanik akibat erupsi Merapi pada Minggu siang berdampak sampai ke kawasan Boyolali kota atau Kecamatan Boyolali.

Terlihat jelas di kawasan barat Surowedanan, Kecamatan Boyolali, terutama setelah arah papan Jalur Solo-Selo-Borobudur.

Gunung Merapi, dengan keindahan alamnya, tetap menjadi ancaman yang perlu diwaspadai.

Erupsi terbaru memberikan pengingat akan potensi bahaya yang dimilikinya.

Dalam menghadapi situasi ini, kesiapsiagaan dan koordinasi antarinstansi sangat penting untuk meminimalkan dampak negatifnya.

Masyarakat di wilayah terdampak diimbau untuk tetap tenang, waspada, dan mengikuti petunjuk dari otoritas setempat.***

Editor: M Hafni Ali

Tags

Terkini

Terpopuler