BMKG Deteksi Bibit Siklon Tropis Dekat Perairan Nusa Tenggara yang Sebabkan Hujan Ekstrem

- 24 Februari 2021, 19:29 WIB
Ilustrasi - Citra satelit menunjukkan kelahiran siklon tropis Mangga di perairan Sumatera.
Ilustrasi - Citra satelit menunjukkan kelahiran siklon tropis Mangga di perairan Sumatera. /ANTARA/HO-BMKG

PR BEKASI – Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mendeteksi sebuah potensi bibit siklon yang dapat menjadi bibit siklon tropis di perairan sebelah Selatan Nusa Tenggara.

Menurut Kepala BMKG Dwikorita Karnawati, Potensi bibit siklon tersebut dapat menyebabkan intensitas hujan lebat hingga hujan ekstrem bila sudah menjadi bibit siklon tropis.

Hal tersebut dikatakannya dalam jumpa pers dengan wartawan yang dilakukan secara daring di Jakarta, Rabu, 24 Februari 2021.

"Kami khawatir bibit siklon ini dapat berkembang dalam 24 jam dalam probabilitas menengah hingga tinggi menjadi siklon tropis yang bergerak ke arah Barat," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.

Baca Juga: Hujan Ekstrem Diperkirakan Terjadi Malam Ini, BMKG Minta Jabodetabek, Jabar, dan Jateng Siaga Banjir

Baca Juga: Viral Video Kerumunan Massa Jokowi di Flores, Begini Tanggapan Haikal Hassan

Berdasarkan hasil analisis kondisi dinamika atmosfer pada Rabu pukul 13.00 WIB, potensi bibit siklon tersebut telah berkembang menjadi bibit siklon tropis.

Bibit siklon tropis tersebut terpantau di Samudera Hindia sebelah Selatan Jawa dengan posisi 625 kilometer lepas pantai Jawa Timur.

Pantauan citra satelit cuaca selama enam jam terakhir menunjukkan terdapat aktivitas pertumbuhan awan hujan yang berdasarkan data model terlihat peningkatan kecepatan angin yang signifikan.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x