PR BEKASI - Juru Bicara PA 212 Haikal Hassan Baras mengatakan bahwa dia mendengar kabar yang menuding para buzzerRp secara mendadak telah menjadi miskin.
Haikal Hasan menyatakan kalau uang bulanan para buzzer tersebut juga telah disetop.
"Dengar-dengar kabar buzzerRp jadi miskin mendadak. Uang bulanan disetop," cuit Haikal Hassan Baras, sebagaimana dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter pribadi @haikal_hassan pada Minggu, 28 Februari 2021.
Dia menyatakan kalau uang jasa untuk melapor telah dihapus bersamaan dengan wacana akan adanya revisi Undang-undang (UU) ITE.
Baca Juga: Artidjo Alkostar Meninggal Dunia, Mahfud MD dan Novel Baswedan Sampaikan Duka Cita
Baca Juga: Para Ahli Sebut Bisa Picu Kematian, Berikut Sisa Makanan yang Jangan Dimakan Lagi Lebih dari 1 Hari
Selain itu, dikatakan Haikal Hassan, para buzzer juga ditudingnya mengharapkan banjir yang terjadi di DKI Jakarta akan lama sehingga dapat mem-bully Anies Baswedan, tapi ternyata tidak. Sehingga menurut Haikal Hassan, karena itulah dia menjadi miskin.
Dia pun menanyakan kepada pengikut di Twitternya apabila ada yang ingin ikut berdonasi kepada para buzzer.
"Uang jasa melapor dihapus sejalan dengan UU ITE. Mengharap banjir DKI lama ternyata sehari dan jadilah miskin kembali. Ada yang mau buka donasi?" kicau Haikal Hassan.