Media Asing Soroti 'Golongan Istimewa' Indonesia Serobot Antrean Vaksinasi Covid-19

- 1 Maret 2021, 11:01 WIB
Suasana vaksinasi COVID-19 untuk wartawan di Hall Basket, Senayan, Jakarta, Kamis, 25 Februari 2021.
Suasana vaksinasi COVID-19 untuk wartawan di Hall Basket, Senayan, Jakarta, Kamis, 25 Februari 2021. /Antara Foto/Akbar Nugroho Gumay/

Baca Juga: Hasto Kristiyanto dan Kader PDIP Gowes Santai di Jalur Sepeda Besutan Anies Baswedan

"Pada dasarnya vaksinasi tidak bisa menjamin seseorang kebal terhadap virus tersebut," katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari The Straits Time, Senin, 1 Maret 2021.

"Oleh karena itu untuk mengurangi kemungkinan (penularan) dilakukan tindakan yang dimulai dari kalangan dekat," sambungnya.

Kontroversi telah menghantui upaya vaksinasi, dengan antrian panjang dan persediaan vaksin yang terbatas.

Bahkan di Jakarta, para lansia harus mengantri, terkadang sejak subuh, untuk diinokulasi di beberapa fasilitas kesehatan.

Baca Juga: Teddy Gusnaidi Haramkan Fatwa MUI, Tifatul Sembiring: Emang Situ Siapa?

Media lokal juga memberitakan isu-isu terkait sistem registrasi online dan kuota vaksin harian yang terbatas.

Dr Tri Maharani, seorang relawan di koalisi warga Lapor Covid-19, menggambarkan vaksinasi untuk anggota parlemen dan keluarganya sebagai tindakan yang tidak tepat dan oportunistik.

Dia menambahkan bahwa tidak ada urgensi untuk memvaksinasi mereka pada saat banyak dari mereka yang berada dalam kelompok prioritas, seperti lansia dan petugas kesehatan, belum menerima suntikan.

"Kalau mereka benar-benar wakil rakyat, mereka akan memprioritaskan rakyat yang mereka wakili," katanya.

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: Straits time


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x