Produsen Lain Segera Menyusul, 10 Juta Dosis Vaksin Covid-19 Sinovac Tahap Kelima Telah Tiba di Indonesia

- 3 Maret 2021, 21:00 WIB
10 juta vaksin dalam bentuk bulk 9 (bahan baku) dari Sinovac yang mendarat di Indonesia, Selasa, 2 Maret 2021.
10 juta vaksin dalam bentuk bulk 9 (bahan baku) dari Sinovac yang mendarat di Indonesia, Selasa, 2 Maret 2021. /Dokumentasi Kemenkes

PR BEKASI – 10 juta dosis vaksin Covid-19 dari Sinovac sudah tiba di Indonesia pada Selasa, 2 Maret 2201 kemarin

Diketahui bahwa kedatangan vaksin Covid-19 dari Sinovac ini merupakan tahap kelima.

Selanjutnya, Wakil Menteri Kesehatan RI, Dante Saksono Harbuwono menerima secara langsung kedatangan Vaksin Covid-19 tahap kelima.

Ancaman pandemi Covid-19 saat ini masih dinyatakan belum berakhir.

Baca Juga: Jokowi Minta Tiga Kementerian Tindaklanjuti Revisi UU ITE, Menteri Kominfo Beri Tanggapan

Baca Juga: Achsanul Qosasi: Apakah Covid-19 B117 Sengaja Dimunculkan sebagai Isu Medis yang Berujung Bisnis?

Baca Juga: PSSI Batalkan Laga Timnas U-23 vs PS TIra Persikabo, Indosiar dan Vidio Minta maaf

Tak hanya itu, di sejumlah wilayah di Indonesia bahkan sempat mengalami kenaikan kasus positif Covid-19.

Vaksin Covid-19 dari Sinovac itu berjumlah 10 juta vaksin dalam bentuk bulk atau bahan baku.

“Vaksin ini adalah materi dasar yang nanti akan dibuat oleh Bio Farma menjadi sekitar 8 juta vaksin” kata Wamenkes Dante Saksono Harbuwono dalam kanal YouTube Kementerian Kesehatan RI pada 2 Maret 2021.

Vaksin yang terdapat dalam lima envirotainer ini dibawa dengan pesawat Garuda Indonesia GA891 dan tiba di Cengkareng pukul 12.30 WIB.

“Jadi secara keseluruhan kita sudah mendapatkan vaksin kurang lebih 38 juta untuk kebutuhan vaksin pemerintah yang akan dilakukan untuk program vaksinasi seluruh Rakyat Indonesia,” katanya, menambahkan.

Baca Juga: Bisa Berakibat Fatal Bagi Kesehatan Hingga Sebabkan Kematian, Rasulullah SAW Melarang Mandi di 3 Waktu ini

Selain vaksin dari Sinovac, Wakil Menteri Kesehatan menyebut bahwa pemerintah juga menunggu kedatangan vaksin dari negara produsen yang berbeda.

Vaksin tersebut diantaranya AstraZeneca dari Inggris, Pfizer dari Jerman - Amerika, dan Novavax dari Amerika, sebagaimana diberitakan Semarangku.Pikiran-Rakyat.com dalam artikel berjudul, "10 Juta Vaksin Covid-19 dari Sinovac Tahap Kelima Tiba di Tanah Air, Produsen Lain Menyusul".

Keempat vaksin itu akan digunakan pemerintah untuk program vaksinasi seluruh rakyat Indonesia sebanyak 186 juta.

Dalam rangkaian program ini, Kementerian Kesehatan dibantu dengan Kementerian Keuangan, dalam hal Ditjen Bea Cukai yang memperlancar prosesnya. Sehingga mendapatkan vaksin dengan akses lebih mudah.

Baca Juga: Dua Pemuda di Bekasi Dikroyok hingga Babak Belur Usai Pesta Miras

Kedatangan vaksin ini menjadi berita baik untuk seluruh masyarakat Indonesia.

Wakil Menteri Kesehatan berharap datangnya vaksin ini mampu mempercepat proses vaksinasi Covid-19 di Tanah Air.

Program vaksinasi akan dilakukan secara terintegrasi untuk tahap pelayanan-pelayanan umum dan lansia sebesar 21.6 juta.

Ke depan pemerintah secara bertahap masih akan terus menerima vaksin dari Sinovac hingga jumlahnya mencapai 185 juta.

Baca Juga: Trending di Twitter, Kaesang Pangarep Dikabarkan akan Beli Klub Sepakbola Tanah Air

Semua ini akan dilakukan secara sinergis dan kolaboratif dengan Bio Farma, Kementerian Keuangan, dan Kementerian Kesehatan.

Sehingga akan membawa kemudahan yang akan digunakan sebagai percepatan proses vaksinasi.*** (Ari Rahmawan/Semarangku.Pikiran-Rakyat.com)

Editor: Rinrin Rindawati

Sumber: Semarangku


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah