PR BEKASI - Sosiolog dan Rektor Universitas Ibnu Chaldun, Musni Umar, mempertanyakan kebenaran dari berita yang mengatakan bahwa Ketua Umum Partai Ummat, Amien Rais, hanya bisa mingkem dan tak berkutik ketika berhadapan dengan Presiden Joko Widodo (Jokowi).
"Apa benar Amien Rais cs cuma bisa mingkem dan nggak berkutik ketika bertemu Presiden Jokowi?" cuit Musni Umar, sebagaimana dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari akun Twitter pribadi @musniumar pada Rabu, 10 Maret 2021.
Dia melanjutkan, hal itu disebabkan Amien Rais dan rekan-rekannya dalam Tim Pengawal Peristiwa Pembunuhan (TP3) enam laskar Front Pembela Islam (FPI), tidak bisa memberikan bukti bahwa kematian mereka merupakan tindak pelanggaran HAM.
Musni Umar berharap akan adanya klarifikasi yang diberikan oleh Amien Rais sesegera mungkin untuk menjelaskan duduk perkaranya.
Baca Juga: Jadi Bintang Dortmund Singkirkan Sevilla, Erling Haaland Lampaui Rekor Ronaldo dan Lionel Messi
Baca Juga: Detik-detik Ustaz Yahya Waloni Diusir Jamaah Viral di Media Sosial, Warganet: Ustaz Karbitan
"Tidak bisa beri bukti atas kematian 6 laskar FPI sebagai pelanggaran HAM. Saya berharap Amien Rais Cs segera klarifikasi duduk persoalannya," kata Musni Umar.
Apa benar Amien Rais Cs cuma bisa mingkem dan nggak berkutik ketika bertemu Presiden Jokowi? Tidak bisa beri bukti atas kematian 6 laskar FPI sebagai pelanggaran HAM. Saya berharap Amien Rais Cs segera klasifikasi duduk persoalannya.https://t.co/6r8quhNmwn— Musni Umar (@musniumar) March 10, 2021
Sementara itu, Menteri Koordinator bidang Politik, Hukum, dan Keamanan Mahfud MD, meminta bukti yang kuat dari TP3 jika memang kasus tersebut merupakan pelanggaran HAM berat.
Editor: M Bayu Pratama