Kartu Anggota FPI Ditemukan saat Penggeledahan Terduga Teroris di Condet, Begini Kata Habib Husin

- 29 Maret 2021, 19:58 WIB
Habib Husin mengomentari kartu anggota FPI yang ditemukan saat penggeledahan terduga teroris bom bunuh di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 28 Maret 2021.
Habib Husin mengomentari kartu anggota FPI yang ditemukan saat penggeledahan terduga teroris bom bunuh di depan Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan, Minggu, 28 Maret 2021. /Twitter @HusinShihab

PR BEKASI - Polisi menangkap dua orang terduga teroris di Condet, Jakarta Timur yang diduga berkaitan erat dengan aksi bom bunuh diri di Gereja Katedral, Makassar, Sulawesi Selatan kemarin.

Dalam penggeledahan, beberapa identitas ditemukan, salah satunya adalah kartu anggota ormas FPI yang telah dinyatakan sebagai ormas terlarang di Indonesia.

Menanggapi hal tersebut, Ketua Cyber Indonesia, Habib Husin menduga bahwa aksi teroris bom bunuh kemarin berkaitan dengan Habib Rizieq Shihab (HRS).

Habib Husin menduga, sebagian anggota FPI yang tergabung dalam jaringan teroris melakukan aksi bom bunuh diri tersebut untuk menakut-nakuti masyarakat karena HRS sedang menjalani persidangan.

Baca Juga: Soroti Pernyataan Moeldoko Saat Konferensi Pers Soal KLB Partai Demokrat, Simak Tanggapan AHY

Baca Juga: Diduga Lakukan Pelecehan dan Perselingkuhan, Anies Baswedan Nonaktifkan Kepala BPPBJ DKI Jakarta

Baca Juga: Dituding Ada Pertarungan Ideologis di Internal Demokrat, Ossy Dermawan: Fitnah! ini Karangan Bebas Moeldoko

"Dugaan kuat sebagian anggota FPI yang tergabung dalam jaringan teroris melakukan aksinya untuk menakut-nakuti, karna HRS sedang menjalani persidangan," ucapnya seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari akun Twitter @HusinShihab, Senin, 29 Maret 2021.

Dirinya pun tidak terima jika masih ada masyarakat yang menyebut aksi bom bunuh diri tersebut sebagai pengalihan isu.

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: Twitter


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x