Network
PR BEKASI – Seiring perkembangan zaman, sekarang ini banyak orang tua yang memberi nama anak dengan makna yang unik.
Hal tersebut seperti yang dilakukan oleh pasangan suami istri Brebes, Jawa Tengah bernama Slamet Wahyudi (38) dan Ririn Linda Tunggal Sari (33).
Pasangan yang tinggal di Kel. Dukuhturi Kec. Bumiayu Kab. Brebes tersebut memberi nama unik terhadap anak bayinya yang baru lahir yaitu Dinas Komunikasi Informatika Statistik.
Diketahui, bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut lahir pada 23 Desember 2020 lalu dengan kondisi sehat.
Karena mempunyai nama yang panjang, bayi berjenis kelamin laki-laki tersebut kemudian diberi nama panggilan Dinko yang berasal dari nama Dinas Komunikasi Informatika Statistik.
Bukan tanpa alasan, ternyata Slamet Wahyudi sudah menyiapkan nama anaknya tersebut dari waktu lama.
Baca Juga: Atta Halilintar Sebut Suara Suami adalah Suara Tuhan, Komnas Perempuan: Suami Bukan Wakil Tuhan
Diketahui, dirinya telah bernazar akan memberikan nama anaknya dengan nama tempat dirinya bekerja.
Slamet Wahyudi sendiri saat ini tercatat sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) di Dinas Komunikasi Informatika Statistik Kabupaten Brebes.
“Saya dulu merupakan pekerja honorer di Dinas Komunikasi Informatika Statistik Kabupaten Brebes,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari unggahan akun Instagram @smart.gram, Kamis, 8 April 2021.
View this post on Instagram
Baca Juga: Diduga Kelaparan dan Ingin Cari Makanan, Seekor Biawak Besar Masuk Ke Minimarket
“kemudian saya bernazar akan jadikan nama kantor saya sebagai nama anak saya jika diangkat jadi PNS. Alhamdulillah cita-cita saya tercapai di 2019. Pemberian nama ini sebagai penghormatan untuk kantor saya,” tuturnya.
Pemberian nama unik terhadap anaknya tersebut diketahui bukan tanpa halangan, istrinya ternyata sempat menolak pemberian nama tersebut karena terkesan aneh dan tak lazim.
“Istri awalnya keberatan soalnya nama yang kita berikan tidak umum. Namun akhirnya istri terima. Alhamdulillah,” katanya.
Baca Juga: 15 Ton Bantuan Tiba di Kupang, Kepala BNPB: Jangan Ditimbun di Gudang, Apapun Bentuknya
Tak hanya istrinya, ternyata kakek dan nenek dari Dinas Komunikasi Informatika Statistik pun sempat dibuat keberatan dengan nama cucunya.
“Kedua orang tua juga sempat menolak, namun akhirnya istri saya ceritakan alasan pemberian nama tersebut, akhirnya mereka setuju,” katanya.
Nama bayi unik tersebut kemudian dengan cepat menjadi perbincangan hangat di kalangan warganet.
Banyak warganet yang tidak setuju dengan pemberian nama bayi tersebut dikarenakan dapat membuat anak tersebut merasa tertekan saat beranjak dewasa.
“Contoh. Memberikan penghargaan ditempat yang salah, yang kasihan anaknya nanti,” tulis akun @irfan***.
“Simboke ga memikirkan bagaimana besok gede bakal di buli paling ga bakal wat bahan guyonan teman-temannya ...,” tulis akun @srima***.
