Oksigen KRI Nanggala-402 Bertahan hingga Besok, Kapuspen: Tidak Bisa Spekulasi, Kita Upayakan Dulu

- 23 April 2021, 15:39 WIB
Kapuspen TNI Mayor, Jenderal TNI Achmad Riad memberikan keterangan terkait ketersediaan oksigen dan penggunaan sonar dalam pencarian KRI Nanggala-402.
Kapuspen TNI Mayor, Jenderal TNI Achmad Riad memberikan keterangan terkait ketersediaan oksigen dan penggunaan sonar dalam pencarian KRI Nanggala-402. /Fikri Yusuf/ANTARA FOTO

Baca Juga: Tak Perlu Oven, Resep Chocolate Cookies Ini Cocok jadi Salah Satu Kue Lebaran 2021

"Untuk saat ini diutamakan kapal-kapal yang memiliki kemampuan membaca sonar, memang tidak semua kapal yang memiliki kemampuan membaca sonar, kapal-kapal yang ini diharapkan dari data awal akan digelar, yang jelas digelar di wilayah-wilayah tersebut," tuturnya.

Sebagai informasi tambahan, sonar adalah sistem yang menggunakan gelombang suara bawah air yang dipancarkan dan dipantulkan untuk mendeteksi dan menangkap objek dibawah laut.

Riad juga mengatakan proses pencarian yang dilakukan oleh KRI Rimau, akan dibantu dengan KRI-KRI lain yang memiliki teknologi untuk membaca sonar. Sonar ini menjadi penting karena posisi kapal yang sudah diam, sehingga hanya bisa ditangkap oleh sonar.

"Dari penyisiran secara luas, bisa saja arus bawah laut membawa semuanya. Karena dari pencarian kemarin ini ada KRI Rimau dan nantinya akan diperkuat dengan KRI-KRI lain yang memang bisa mendeteksi dari mana titik-nya. Dan memang kapalnya kan sudah diam, tidak ada suara dan hanya sonar yang bisa menangkap." tuturnya.***

Halaman:

Editor: Ikbal Tawakal

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah