Soal Kerumunan di Pasar Tanah Abang, Teddy Gusnaidi: Ingin Pamer Saat Lebaran, Mereka Rela Terinfeksi Covid-19

- 3 Mei 2021, 13:47 WIB
Dewan Pakar PKPI, Teddy Gusnaidi menilai, kerumunan di Pasar Tanah Abang terjadi karena nafsu ingin pamer saat Lebaran, sehingga warga rela terpapar Covid-19.
Dewan Pakar PKPI, Teddy Gusnaidi menilai, kerumunan di Pasar Tanah Abang terjadi karena nafsu ingin pamer saat Lebaran, sehingga warga rela terpapar Covid-19. /Twitter.com/@TeddyGusnaidi

Selain itu, hampir setengah dari pengunjung Pasar Tanah Abang datang dan pulang dengan menggunakan kereta api yang turut menimbulkan kerumunan di Stasiun Tanah Abang.

"Kemarin kereta api 45 ribu (orang), jadi hampir separuh menggunakan kereta api," kata Anies Baswedan.

Baca Juga: KKB Papua Dikategorikan Teroris, Natalius Pigai: Ini Kemenangan Taliban-ISIS, Tanda-tanda Indonesia Bubar

Terkait hal itu, Pemprov DKI Jakarta akan melakukan rekayasa jam operasional Pasar Tanah Abang dengan sebagian pasar tutup pada pukul 16.00 WIB dan sebagian lagi tutup pada pukul 17.00 WIB.

Anies Baswedan mengatakan, salah satu penyebab meningkatnya pengunjung Pasar Tanah Abang adalah jam tutup yang bersamaan. Karena itu menurutnya, pengaturan jam operasional tersebut diperlukan.

"Situasi di pasar ini jam kedatangan orang berbeda-beda ada yang pagi dan siang tapi jam pulangnya bersamaan," kata Anies Baswedan.

Baca Juga: Akui Pernah Jadi Pembantu di Amerika, Barbie Kumalasari: Gajinya Mengalahkan Gaji Direktur di Indonesia

Tak hanya itu, Pemprov DKI Jakarta juga akan berkoordinasi dengan pengelola kereta api untuk membatasi kerumunan di Stasiun Tanah Abang dan Pasar Tanah Abang.

PT KAI rencananya akan meniadakan keberangkatan dan pemberhentian kereta di Stasiun Pasar Tanah Abang pada pukul 15.00 sampai 19.00 WIB.***

Halaman:

Editor: Rika Fitrisa


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x