Hamas Dituduh Jadi Provokator, Politisi PDIP: Itu Hanya Narasi Buatan Israel

- 18 Mei 2021, 15:40 WIB
Politisi PDIP, Zuhairi Misrawi mengatakan informasi yang mengatakan Hamas sebagai provokator merupakan narasi yang dibuat-buat oleh Israel.
Politisi PDIP, Zuhairi Misrawi mengatakan informasi yang mengatakan Hamas sebagai provokator merupakan narasi yang dibuat-buat oleh Israel. /ANTARA

PR BEKASI – Politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP), Zuhairi Misrawi turut berkomentar mengenai tuduhan terhadap Hamas.

Diketahui, saat ini muncul beberapa informasi yang menuduh faksi militer Palestina Hamas sebagai provokator dalam konflik Palestina-Israel yang sedang berlangsung sejak 8 Mei 2021 lalu.

Lewat akun Instagram resmi PDIP, Zuhairi Misrawi mengatakan informasi tersebut adalah hanyalah sebuah narasi yang dibuat-buat oleh Israel untuk dapat beralasan menggempur Jalur Gaza dengan serangan udara.

Baca Juga: Dituduh Bela Israel, Haikal Hassan: Ada Dua yang Bela Israel, Satu Orang Gila dan Kedua Sudah Murtad

Itu hanya narasi buatan Israel untuk membela diri, dan belakangan muncul di media sosial di negara kita,” katanya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari unggahan akun Instagram @pdiperjuangan pada Selasa, 18 Mei 2021.

Cendekiawan Nahdlatul Ulama yang juga Analis Pemikiran dan Politik Timur Tengah tersebut mengatakan, Fatah yang secara politik merupakan rival berat Hamas juga mengutuk serangan ke Jalur Gaza tersebut.

Nyatanya, kelompok Fatah yang menguasai wilayah Tepi Barat Palestina ikut mengecam dan melawan Israel,” kata pria yang juga Ketua Pengurus Pusat Baitul Muslimin Indonesia (Bamusi) tersebut.

Baca Juga: Cek Fakta: Anjing Zionis Israel Dilatih untuk Terkam Orang saat Salat, Ini Faktanya

Tak hanya itu, dirinya juga mengatakan untuk menyelesaikan konflik ini solusinya adalah dengan membuat Palestina sebagai negara yang merdeka.

“Kemerdekaan Palestina merupakan solusi atas krisis dan agresi yang berlangsung menyejarah ini,” katanya.

Menurut pria yang juga akrab disapa Gus Mis tersebut, Pemerintah Indonesia sejak era kepemimpinan Presiden Soekarno terus memperjuangkan kemerdekaan bagi Palestina untuk mengakhiri penjajahan Israel di tanah para nabi.

Baca Juga: Menyesal Telah Berbuat Jahat ke Warga Palestina, Eks Tentara Israel: Saya Merasa seperti Seorang Teroris

Solusi ini akan mampu menekan Israel agar mengakhiri penjajahan dan agresinya terhadap Palestina. Ini yang sebenarnya diperjuangkan Bung Karno hingga Presiden Jokowi,” katanya.

Zuhairi Misrawi pun mengaku merasa bangga dengan kontribusi Indonesia yang telah menyumbangkan rumah sakit di Jalur Gaza dalam memperjuangkan kemerdekaan Palestina.

Rumah Sakit Indonesia di Jalur Gaza merupakan tempat pengobatan korban rudal-rudal Israel. Meskipun marah dan sedih, tapi ini membanggakan,” katanya.

Baca Juga: Bingung Indonesia Selalu Dukung Palestina? Ternyata Presiden Pertama Kita Segalak Ini ke Israel

Kita benar-benar bersama Palestina, sebagaimana sejak dulu digelorakan Bung Karno. Jika Palestina belum merdeka, kita pun belum merdeka!” tambahnya.

Seperti diketahui, Israel menduduki Yerusalem Timur selama perang Arab-Israel tahun 1967 dan mencaplok seluruh kota pada tahun 1980, suatu tindakan yang tidak pernah diakui oleh komunitas internasional.

Saat ini, Israel telah mencaplok hampir 90 persen wilayah milik Palestina yang hanya menyisakan Jalur Gaza dan beberapa wilayah kantong kecil di Tepi Barat.

Baca Juga: Tidak Hanya Tembaki Warga Palestina di Gaza, Israel Baru Saja Serang Lebanon dengan Roket

Pendirian negara modern Israel berakar dari konsep “Tanah Israel”, sebuah konsep pusat Yahudi sejak zaman kuno, yang juga merupakan pusat wilayah Kerajaan Yahudi kuno.

Setelah Perang Dunia I, Liga Bangsa-Bangsa (pendahulu PBB) menyetujui dijadikannya tanah Palestina yang saat itu berada dalam kekuasaan Inggris dijadikan sebagai "negara orang Yahudi".

Hal tersebut membuat orang Yahudi dari seluruh dunia kemudian berbondong-bondong pindah ke Israel, bahkan sampai saat ini angka pemukim Yahudi baru di Israel masih menunjukkan angka yang tinggi.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Instagram @pdiperjuangan


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x