Oleh karena itu, Husin Shihab mendesak Ustaz Adi Hidayat untuk terbuka kepala publik, agar tidak timbul fitnah di tengah masyarakat.
"Ustaz Adi Hidayat kan tinggal membuktikan ini aja, menurut saya gambarannya seperti itu. Karena hal-hal seperti ini sangat sensitif, harus ada keterbukaan publik, supaya tidak timbul fitnah di tengah masyarakat," kata Husin Shihab.
"Itulah kenapa Mas Eko Kuntadhi, Mas Guntur Romli itu menanyakan hal itu sampai bikin status, karena yakin gak yakin. Karena masalah transfer dana ini sangat rentan untuk diselewengkan," sambungnya.
Husin Shihab pun mengatakan bahwa sangat wajar ada pihak-pihak yang khawatir dana donasi Palestina diselewengkan, karena Indonesia punya aturan yang jelas.
"UU Nomor 9 Tahun 1961 tentang Pengumpulan Uang atau Barang, di situ jelas ada prosedur-prosedur yang harus dilakukan. Apakah Ustaz Adi Hidayat melakukan pengumpulan dana itu sudah ada izinnya? Kita kan gak tahu," ujar Husin Shihab.
"Sementara sebelumnya ada yayasan-yayasan yang mengumpulkan dana, kita gak tahu. Seperti Ustaz Abdul Somad mengumpulkan dana buat kapal selam, mana buktinya? Buat apa? Ke mana larinya? Itu yang jadi pertanyaan kita, kemudian kita ramaikan, supaya ini jadi atensi masyarakat," sambungnya.
Terakhir, Husin Shihab mengingatkan semua pihak agar jangan memanfaatkan momentum untuk membantu hanya untuk memperkaya diri dan golongan.
"Jangan sampai dengan adanya momentum untuk membantu itu dimanfaatkan untuk memperkaya diri sendiri dan kelompoknya. Itu yang kita khawatirkan," ujar Husin Shihab.***