Waspadai Gelombang Ketiga Covid-19, Simak 5 Langkah Mengantisipasinya

- 24 Oktober 2021, 11:00 WIB
Berikut 5 langkah untuk mengantisipasi potensi terjadinya gelombang ketiga pandemi Covid-19.
Berikut 5 langkah untuk mengantisipasi potensi terjadinya gelombang ketiga pandemi Covid-19. /Pikiran Rakyat Bekasi/Muhamad Bagja

PR BEKASI - Ancaman potensi gelombang ketiga Covid-19 di tanah air diprediksi terjadi pada akhir tahun 2021.

Prediksi lonjakan kasus Covid-19 ini berkaca dari lonjakan kasus sebelumnya yang terjadi pada akhir tahun 2020 dan pertengahan tahun 2021.

Pasalnya pada saat itu, peningkatan mobilitas masyarakat menjadi lebih tinggi karena adanya perayaan hari-hari libur besar keagamaan.

Baca Juga: Jadwal Vaksinasi Covid-19 Gratis di Kabupaten Bekasi, Hari Ini Minggu 24 Oktober 2021

Hal tersebut disampaikan Ketua Satgas Penanganan Covid-19 sekaligus Kepala BNPB Letjen TNI Ganip Warsito.

Menurut Ganip, agar hal serupa tidak terulang lagi, dibutuhkan upaya dan langkah-langkah antisipasi.

Berikut langkah-langkah yang dilakukan untuk menghadapi potensi terjadinya gelombang ketiga Covid-19, menurut Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19 yang dikutip PikiranRakyat-Bekasi.com dari laman Covid19.go.id pada Minggu, 24 Oktober 2021:

Baca Juga: Jerman Mulai Dilanda Gelombang Keempat Covid-19, Kasus Infeksi Meroket

1. Meningkatkan kapasitas tes Covid-19

Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan Covid-19, Sonny Harry B. Harmadi mengatakan pemerintah terus berusaha meningkatkan kapasitas tes Covid-19.

2. Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM)

Menurut Sonny, kebijakan PPKM juga tetap diberlakukan di berbagai daerah, meski di beberapa daerah telah dilakukan pembukaan berbagai aktivitas masyarakat.

Baca Juga: PCR Jadi Syarat Wajib Naik Pesawat saat Kasus Covid-19 Turun, Yan Harahap: Rakyat Kok Dijadikan Ladang Bisnis?

3. Sosialisasi

Sosialisasi perlu dilakukan untuk mendorong kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan dengan disiplin.

Protokol kesehatan dimaksud adalah 5M, memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak fisik, menjauhi kerumunan dan mengurangi mobilitas.

4. Vaksinasi

Langkah selanjutnya adalah program vaksinasi yang terus dipercepat meskipun saat ini jumlah kasus Covid-19 di Indonesia melandai.

Baca Juga: 180.000 Tenaga Kesehatan Meninggal karena Covid-19 hingga Mei 2021, WHO: Kerugian yang Tragis

Pemerintah menargetkan sasaran vaksinasi sebanyak 208.265.270 jiwa.

Data Kementerian Kesehatan per tanggal 12 Oktober 2021 menyebutkan 101.673.077 telah melakukan penyuntikan dosis tahap 1 atau sekitar 48,82 persen.

Untuk yang telah melakukan hingga dosis lengkap atau tahap 2 sebanyak 58.720.535 atau 28,20 persen.

Baca Juga: Penyakit Misterius Terkait Covid-19 Serang Ribuan Anak, Para Ilmuwan Bingung

5. Akses masuk dari luar negeri

Sonny mengungkapkan pemerintah juga memperketat akses masuk dari luar negeri ke Indonesia untuk mencegah masuknya varian baru.

Sama halnya dengan masuknya para pekerja migran Indonesia (PMI). Mereka juga langsung menjalani tes PCR setelah tiba di Indonesia.

Oleh sebab itu, untuk mencegah potensi terjadinya gelombang ketiga Covid-19 tak hanya pemerintah tetapi dibutuhkan peran serta masyarakat dalam pencegahan.***

Editor: Elfrida Chania S

Sumber: Covid-19.go.id bekasikab.go.id


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x