“Langsung berhenti, tapi tidak berhasil melepas lengan dari dalam roda, teriak-teriak minta tolong, dibantu orang dan harus dipotong dulu beberapa bagian roda agar lengannya bisa lepas,” tulis dr. Asa Ibrahim melanjutkan.
Dr. Asa Ibrahim juga menjelaskan kalau korban langsung dilarikan ke rumah sakit terdekat setelah lengan korban berhasil dilepaskan dari roda.
Baca Juga: Anggota Polisi Pengawal Tewas Kecelakaan di Tol Cikampek, Sopir Truk Berhasil Diamankan
Namun sayang, di rumah sakit tersebut tidak terdapat dokter tulang, sehingga korban langsung dirujuk untuk dilarikan ke rumah sakit lain.
Rupanya sang korban langsung dilarikan di tempat di mana dr. Asa Ibrahim bekerja.
“Saya ditelepon jam 3 pagi, melihat ronsen dan kondisinya, langsung saya jadwalkan operasi darurat segera, untuk meminimalkan kecacatan,” tulis dr. Asa Ibrahim dalam akun Twitternya.
Akhirnya kita lakukan operasi darurat, kita sambung yg patah,jahit yg robek
Saat korban diperiksa, ternyata kondisinya sudah sangat parah. Selain patah kedua tulang lengan bawah, terdapat robek dari otot lengan.
Selanjutnya dilaporkan juga kulit sebagian hilang, dan pembuluh darah putus. Saraf lengan korban yang penting pun robek.