Kapolda Metro Buka Suara soal Demo Mahasiswa, Ajak Respek Satu Sama Lain

- 11 April 2022, 12:16 WIB
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran.
Kapolda Metro Jaya, Irjen Pol Fadil Imran. /PMJ News

PR BEKASI – Dikabarkan terjadi demo mahasiswa yang dikomandoi Badan Eksekutif Mahasiswa Seluruh Indonesia (BEM SI).

Terkait demo mahasiswa 11 April 2022 itu, Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran buka suara, ia menyebut tentang respek terhadap satu sama lain.

Fadil Imran menyatakan agar pihaknya tidak menggunakan senjata api saat mengamankan demo mahasiswa tersebut.

Baca Juga: Awali Mudik Lebaran 2022 dengan Doa Bepergian dan Doa Naik Kendaraan

"Saya minta ke seluruh anggota untuk tidak menggunakan dan tidak membawa senjata api, apalagi dengan senjata tajam dan peluru tajam.

"Saya minta ini dipedomani dengan betul," tutur Fadil.

Demo itu diketahui menyampaikan 4 aspirasi, di antaranya adalah mendesak agar wakil rakyat mendengarkan aspirasi rakyat, bukan aspirasi partai.

Baca Juga: Update Corona Dunia per Senin 11 April 2022, Kasus Covid-19 Aktif Mencapai 44.581.285 Orang

Selain itu, BEM SI juga mendesak agar wakil rakyat tidak mengkhianati konsitusi negara serta menolak penundaan Pemilu 2024.

Penolakan juga diungkapkan pada wacana jabatan presiden 3 periode yang akhir-akhir ini menyeruak ke publik.

Aksi demo itu diketahui terjadi di depan Gedung DPR RI dan Patung Kuda, dikutip Pikiran-rakyat.Bekasi.com dari laman PMJ News.

Baca Juga: Resep Kue Kering Lebaran 2022: Mudah Dibuat Hanya dengan 3 Bahan Utama

Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran menekankan tentang pentingnya menjaga kesucian bulan Ramadhan.

"Mari ciptakan aksi unjuk rasa yang saling menghargai dan kita jaga kesucian bulan Ramadan dengan saling menjunjung sikap respect satu sama lain,” ujarnya.

Fadil Imran meminta agar jajarannya bisa membangun hubungan yang baik dengan para peserta unjuk rasa.***

Editor: Akhmad Jauhari

Sumber: PMJ News


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah