Network
PR BEKASI - Kasus Covid-19 di Indonesia masih menjadi hal yang sangat diperhatikan oleh Pemerintah.
Baru-baru ini dikabarkan ada kasus Covid-19 subvarian Omicron BA 4 dan BA 5 yang telah terdeteksi di Jakarta.
Kabar tersebut disampaikan oleh Wakil Gubernur DKI Jakarta, Ahmad Riza Patria (Ariza).
Baca Juga: One Piece Film Red: Terungkap Luffy Ternyata Sudah Tahu Uta Sejak Kecil, Pernah Tinggal di Desa Foosha
Di tengah kasus ini, Ariza meminta seluruh warga untuk melakukan vaksin dan tetap disiplin dalam mematuhi protokol kesehatan.
Berdasarkan keterangan Ariza, pihaknya telah melakukan sosialisasi hingga menyiapkan sarana prasarana.
"Jadi upaya pencegahan sudah dilakukan bersama Kemenkes.
Baca Juga: Gratis! Berikut Kumpulan Twibbon Hari Donor Darah Sedunia Besok, 14 Juni 2022
"Prinsipnya Pemprov sudah menyiapkan sarana prasarana, tenaga kesehatan, sosialisasi," kata Ariza.
Meskipun upaya ini telah dilakukan, Ariza menyebut yang terpenting yaitu kesadaran dari warga.
"Tapi semua itu yang lebih penting kesadaran warga itu sendiri," katanya dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com pada Senin, 13 Juni 2022 dari PMJ News.
Baca Juga: Squid Game Hadir Kembali dengan Season 2, Berikut Daftar Pemain yang Akan Bergabung
"Betapa baiknya fasilitas, tenaga kesehatan yang kami siapkan, semua berpulang kepada kita seluruh warga untuk disiplin," ujarnya.
Selain itu, Ariza juga menyampaikan bahwa jika ada kegiatan konser atau hal lainnya yang menimbulkan kerumunan, maka diharapkan untuk melakukan protokol kesehatan.
"Saat ini sudah memungkinkan ada kegiatan konser dan sebagainya, kami minta panitia penyelenggara tetap prokes.
Baca Juga: Di Balik Prosesi Pemakaman Eril, 50 Pekerja Lepas Jawa Barat Dikerahkan untuk Membantu
"Setidaknya harus vaksin, ada PeduliLindungi, jadi semua protap akan ditingkatkan," ucapnya.
Seperti yang diketahui, saat ini subvarian Omicron BA 4 dan BA 5 sudah masuk ke Indonesia.
Sebelumnya, dikabarkan subvarian ini sudah ada di Bali, total ada 4 kasus yang sudah dilaporkan.
Oleh karena itu, pemerintah terus mengingatkan kepada masyarakat Indonesia untuk selalu menerapkan protokol kesehatan.***
