Perkuat Pertanahanan, Indonesia Beli 24 Pesawat Tempur F-15EX Baru dari AS

- 23 Agustus 2023, 18:29 WIB
Menhan RI Prabowo Subianto menyaksikan penandatanganan MoU pembelian Pesawat tempur F-15EX./Instagram Prabowo Subianto
Menhan RI Prabowo Subianto menyaksikan penandatanganan MoU pembelian Pesawat tempur F-15EX./Instagram Prabowo Subianto /

PATRIOT BEKASI - Indonesia melalui Kementerian Pertahanan (Kemhan) membeli 24 unit pesawat tempur F-15EX baru dari Amerika Serikat (AS).

Tipe pesawat tempur F-15EX yang baru dibeli Kemhan ini merupakan jet tempur generasi 4.5.

Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto menandatangani nota kesepahaman Memorandum of Understanding (MoU) komitmen pada pembelian 24 unit pesawat tersebut.

Penandatanganan itu dilakukan di The Boeing Company, St. Louis, Missouri dan pihak Amerika Serikat.

Baca Juga: Minta Pemda Perhatikan Warganya, Ratusan Pencari Kerja Datangi Kawasan Pemkab Bekasi

"Penandatanganan MoU komitmen pembelian 24 Unit Pesawat Tempur F-15EX," tulis Menhan Prabowo dalam unggahan foto di akun Instagramnya Selasa, 22 Agustus 2023.

Lebih lanjut, dalam unggahan yang sama Prabowo tampak menyaksikan sesi penandatanganan MoU ini.

Dia juga sempat menlihat penampilan dari unit pesawat tempur yang baru dibeli Kemenhan bersama pejabat Kemhan dan The Boeing Company di kantor Boeing.

Sebelumnya, rencana pembelian jet tempur F-15 ini telah diungkapkan sejak November 2022 lalu, dan saat itu telah memasuki tahap lanjut serta menunggu persetujuan akhir dari pemerintah.

Baca Juga: Tujuh Korban Kecelakaan di Lenteng Agung Kemungkinan Tidak Mendapatkan Santunan, Polisi Beberkan Alasannya

Saat itu Parabowo mengatakan, Boeing telah menyetujui tawaran finansial yang diberikan dan diyakini paket itu terjangkau serta negosiasi telah berjalan dengan sangat baik.

Hal itu disampaikan Menhan Prabowo melakukan pembicaraan empat mata dengan Menteri Pertahanan Amerika Serikat Lloyd J. Austin III di kantor Kemhan RI, Jakarta.

Di sisi lain, potensi penjualan jet tempur F-15 dan peralatan terkait kepada RI ini telah disetujui Departemen Luar Negeri AS sejak Februari 2022 lalu.

"Kami tentu mendukung upaya Menhan Prabowo untuk terus memodernisasi sistem dan kemampuan pertahanan mereka," ujar Austin.***

Editor: M Hafni Ali


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah