PR BEKASI – Daerah-daerah yang masih kosong pengamanannya di Papua, direkomendasikan agar diisi oleh aparat pertahanan dan keamanan.
Hal itu disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) Mahfud MD, setelah menerima hasil laporan Tim Gabungan Pencari Fakta (TGPF) Intan Jaya, Rabu, 21 Oktober 2020.
“Ini untuk menjamin keamanan wilayah tersebut,” ujarnya, dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari Antara.
Baca Juga: Berkat Nama Anaknya, Suami Istri Ini Dapat Akses Internet Gratis Selama 18 Tahun, Bisa Dicoba!
Menurut Mahfud MD, wilayah Papua sangatlah luas dan memiliki medan yang sulit dijangkau. Sehingga, membuat beberapa daerah masih kosong dari jangkauan aparat kemanan.
“Itu kami merekomendasikan agar segera diisi. Kompolnas (Komisi Kepolisian Nasional) juga sudah pernah menyampaikan itu kepada Presiden, dan Presiden setuju,” tuturnya.
Mahfud MD pun membantah bahwa masyarakat Papua yang menolak keberadaan aparat keamanan.
Baca Juga: Dulu Indonesia Tidak Punya Neraca Keuangan, Sri Mulyani: Kita Kehilangan Banyak Aset-aset Strategis
Tetapi, yang menolak tersebut adalah mereka yang tergabung dalam kelompok kriminal bersenjata (KKB).
Editor: Puji Fauziah
Sumber: ANTARA