Klub Ronaldo Ternyata Belum Bayar Utang Sebanyak 7,6 Miliar, Ada Apa Gerangan?

14 Juli 2023, 06:51 WIB
Cristiano Ronaldo di Al Nassr /Foto: Reuters/Ahmed Yosri

PATRIOT BEKASI - Klub sultan Liga Arab Saudi (Liga Pro Saudi), Al Nassr, yang dimotori oleh Cristiano Ronaldo, mendapat sanksi dari Federasi Sepak Bola Internasional (FIFA) karena tidak membayar hutang.

FIFA melarang Al Nassr mendaftarkan pemain baru menyusul transfer domestik dan internasional karena terbukti gagal membayar kompensasi sebesar £390.000 atau sekitar Rp7,62 (asumsi kurs Rp19.539 per pon) di Leicester City.

Pada 2018, Ahmad Musa resmi bergabung dengan Al Nassr dari Leicester City. Seperti dilansir Mirror, Al Nassr merekrut Musa dengan kesepakatan transfer senilai £14 juta atau sekitar Rp273,62 miliar, belum termasuk biaya.

Baca Juga: Agrowisata Tepas Papandayan Garut, Tempat Wisata Pemandian Air Panas, Cek HTM dan Fasilitas di Sini

Raksasa Liga Pro Saudi memang telah mendapat peringatan tentang kewajibannya untuk memberi kompensasi kepada The Foxes pada tahun 2021. Namun, peringatan itu tidak dihiraukan oleh Al Nassr.

Al-Nassr, yang menolak membayar kompensasi, melakukan pembelian 'gila' lainnya pada tahun 2022, melebihi jumlah hutang Leicester.

Klub besutan Luis Castro itu berhasil mengikat Ronaldo dengan kontrak dua tahun atau hingga 2025 seharga 200 juta euro atau sekitar Rp3,34 triliun (asumsi kurs Rp16.714/euro) per tahun.

FIFA juga telah mengeluarkan larangan bagi pemain untuk mendaftar ke Al Nassr jika ia gagal membayar utangnya tepat waktu.

Baca Juga: Naruto: 5 Jutsu Terkuat Minato Namikaze, Punya Teknik Ruang dan Waktu, Pantas Saja Kakek Boruto Sekuat Ini

Seperti dilansir Daily Mail, sanksi tersebut akan berlaku dalam tiga jendela transfer berikutnya atau dirujuk ke Komite Disiplin FIFA.

Namun, Al Nassr yakin dirinya akan lolos dari hukuman tersebut karena akan bisa melunasi hutangnya dengan Leicester dalam waktu dekat.

Dilansir dari Sportbible, Al Nassr menggunakan jasa Musa selama musim 2018-20. Selama ini, ia bermain 62 kali dan mencetak 14 gol. Musa juga membantu Al Nassr menjuarai Saudi Pro League musim 2018/19.

Pada 2021, FIFA meminta Al Nassr untuk melunasi utangnya ke Leicester City. Keputusan ini juga dikuatkan oleh World Court of Arbitration for Sport (CAS). Saat itu, Al Nassr diperintahkan untuk segera melakukan sisa kewajiban yang telah disepakati dalam ketentuan kontrak atau akan dikenakan sanksi larangan transfer.

Baca Juga: 10 Alat Pengeditan Gambar AI Terbaik dan Fungsinya

Al Nassr belum memenuhinya. Alhasil, FIFA memberlakukan larangan mendatangkan pemain dalam tiga versi bursa transfer. Hukuman ini akan ditangguhkan jika klub bersedia membayarnya.

Dengan investasi baru dari Dana Investasi Publik Arab Saudi, Al Nassr berharap struktur manajemen baru dan pendanaan yang lebih baik akan membantu mereka menghindari risiko semacam ini.

Pada bulan November, Al Nassr juga harus membayar gelandang Brasil Petrus $ 2,5 juta setelah perselisihan tentang pemutusan jangka menengah kontraknya.**

Editor: M Hafni Ali

Sumber: dailymail Sportbible

Tags

Terkini

Terpopuler