Begini Sikap PSIS Semarang terkait Kompetisi Liga 1 yang Resmi Dibatalkan

- 21 Januari 2021, 17:39 WIB
Perayaan gol dari Striker PSIS Semarang Bruno bersama para pemain lain.
Perayaan gol dari Striker PSIS Semarang Bruno bersama para pemain lain. /Twitter.com/PSISOfficial

Baca Juga: Cek Fakta: Alat Tes Covid-19 dari Tiongkok Disebut sebagai Upaya Pembunuhan Massal Ulama

Ia pun mengungkapkan dengan adanya keputusan ini agar semua pihak menerima dan mendukung demi kabaikan bersama sepakbola Indonesia.

“Dengan keputusan ini, kami ingin semua pihak bisa menerima dan tidak saling menyalahkan. Sudah tidak saatnya menyudutkan satu dua pihak tertentu,” tuturnya, seperti dikutip Pikiranrakyat-Bekasi.com dari situs resmi PSIS, Kamis, 21 Januari 2021.

Menurut Yoyok Sukawi, alangkah baiknya setelah ini semua stakeholder sepak bola mempersiapkan dan menatap kompetisi berikutnya.

Pasalnya dengan persiapan yang cukup matang, nantinya akan ada kompetisi yang lebih berkualitas dari sebelumnya.

Baca Juga: Berbeda 45 Tahun, Nenek Ini Merasa Kesepian Selama Karantina karena Jauh dari Kekasihnya

“Sekarang saatnya sama-sama memikirkan kompetisi di tahun 2021. Semoga pandemi segera bisa ditangani dengan baik dan angka penyebaran COVID-19 menurun. Apalagi sudah ada vaksin ini diharapkan membuat situasi semakin kondusif,” kata Yoyok Sukawi.

Terakhir, Yoyok Sukawi mengatakan bahwa PSIS setelah ini akan memfasilitasi para pemainnya mulai dari senior hingga Elite Pro Academy untuk menjaga kondisi fisik di tengah vakumnya kompetisi dalam beberapa waktu ke depan.

“Setelah ini akan kami siapkan dan fasilitasi bagi para pemain yang mau conditioning. Kebetulan kami ada Lapangan Telo dan Stadion Citarum. Nanti akan kami atur supaya pemain kondisinya tetap terjaga,” tutur Yoyok Sukawi.

“Untuk stakeholder lainnya karena orang yang bekerja di PSIS itu banyak, kami akan carikan win-win solution-nya karena biar bagaimana pun kami itu keluarga,” katanya.***

Halaman:

Editor: Puji Fauziah

Sumber: PSIS


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x